Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Majid, Yudhi adiyatma menjelaskan dari data Relatif Humidity (RH), wialayh Nusa Tenggara Brat (NTB), khususnya Lombok terpantau dalam kondisi basah.
Dari permukaan, lapisan 850 mb, 700 mb dan 500 mb terpantau kondisi RH-nya berkisar di antara 70-90 persen.
"Hal tersebut menjadikan wilayah NTB berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat," jelasnya, dikutip dari Tribunlombok.com, (17/11/21).
Belum lagi ditambah dengan kondisi angin yang sudah mulai berhembus dari arah barat dan berpotensi membawa udara basah.
Bagaimana keseruan WorldSBK Indonesia 2021 dan ATC 2021, nantikan akhir pekan ini mulai 19-21 November 2021