Efeknya Ngeri, Komponen Ini Jadi Penyakit Fatal Yamaha R25 Bekas

Irsyaad W,Wisnu Andebar - Rabu, 1 Desember 2021 | 10:50 WIB

Ilustrasi Yamaha R25 bekas (Irsyaad W,Wisnu Andebar - )

Otomotifnet.com - Yamaha R25 memiliki banyak kelebihan, namun jangan sepelekan penyakit fatal yang rawan menjangkitnya.

Bukan ngasal, melainkan penuturan langsung dari Arjuna Kiki Gunawan, Owner Bengkel Wartech Racing Motosport (WRM).

"Yamaha R25 itu masalah yang paling sering metalnya abis karena gigi pompa olinya itu dari plastik, jadi gampang patah," kata pria yang akrab dipanggil Black, (28/11/21).

"Akibat gerigi pompa oli yang patah, sirkulasi oli enggak lancar dan menyebabkan metal duduk, metal jalan baret semua, parahnya stang seher bisa macet," sambungnya.

Ia menjelaskan, penyebab gigi pompa oli patah biasanya dari faktor penggunaan yang kasar dan sering disentak gasnya.

Baca Juga: Mesin Yamaha R25 Spontan Galak, Jengat-jengat Modal Kampas Kopling Motor Ini

Wisnu/GridOto.com
Pompa oli Yamaha R25 dan MT-25

"Kalau jarak tempuh pada dasarnya enggak bisa jadi patokan penyebab gigi pompa oli rusak," sebutnya.

"Meskipun odometer rendah tapi bisa saja gigi pompa oli patah, tergantung pemakaiannya," beber Black lagi.

Lebih lanjut, Black memberikan solusi supaya gigi pompa oli enggak gampang patah.

"Biasanya kami custom pompa oli pakai besi, biayanya Rp 150 ribu, kalau mau terima beres sekalian pasang Rp 450 sampai Rp 500 ribu," pungkasnya.

Sebagai informasi, Yamaha R25 secara resmi dipasarkan PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) pada 2014 silam.

Saat ini, pasaran Yamaha R25 bekas mulai Rp 27 juta hingga Rp 40 juta untuk tahun 2014 sampai 2017.

Harun/GridOto.com
Bengkel spesialis motor sport, Wartech Racing Motosport (WRM) di Bekasi