Sudah Curiga, Alasan Ini Pemerintah Perpanjang Diskon PPnBM Mobil Baru

Irsyaad W,Naufal Shafly - Kamis, 20 Januari 2022 | 15:15 WIB

Ilustrasi Nissan Livina di dealer yang terkena insentif PPnBM dari pemerintah (Irsyaad W,Naufal Shafly - )

Otomotifnet.com - Perpanjangan diskon PPnBM DTP mobil baru bikin curiga.

Sebab diskon yang diberikan tak sebesar tahun 2021 lalu.

Apalagi sasarannya hanya untuk segmen LCGC di bawah Rp 200 juta.

Juga Non LCGC yang memiliki harga Rp 200 juta sampai 250 juta saja.

Mengenai detailnya, menurut Menteri Perindusterian, Agus Gumiwang Kartasasmita masih dibahas tim teknis.

"Ada persyaratan kandungan lokal yang sedang dibahas nilainya oleh tim teknis," jelasnya.

Agus juga menjelaskan, perpanjangan insentif PPnBM untuk LCGC dan non LCGC di bawah Rp 250 juta diharapakan memberi dampak positif terhadap penjualan mobil produksi dalam negeri.

Kemenperin.go.di
Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita beri tanggapan terkait perpanjangan insentif PPnBM DTP nol persen

Karena mobil penumpang di bawah Rp 250 juta menjadi segmen andalan industri otomotif nasional yang harus dikembangkan.

"Produk dengan segmen tersebut mendominasi pangsa pasar atau sesuai dengan daya beli masyarakat, yaitu sebesar lebih dari 60 persen," jelasnya.