Selain itu, pattern atau pola telapak ban, awam sering menyebutnya kembangan ban, berbeda sedikit saja bakal mengganggu stabilitas saat mobil melaju.
Perbedaan performa ban akan sangat terasa ketika kecepatan mobil cukup tinggi, seperti di jalan tol.
Apalagi waktu melewati jalan dengan kondisi yang jelek, licin karena hujan, atau muatan mobil penuh.
Jenis kompon dan grip tiap merek ban kemungkinan besar berbeda.
Alhasil, daya cengkeram ban yang digunakan akan berbeda.
Mobil bakal sulit dikendalikan karena perbedaan karakter ban kiri dan kanan sehingga membahayakan.
Baca Juga: Awas Bahaya Highway Hypnosis, Auto2000 Kasih Cara Mencegahnya
Lebih jauh, ban dengan merek berbeda sebagian besar tidak sama performanya di jalan karena beda tipe dan peruntukan.
Misalnya, produsen ban X mengeluarkan merek ban A dan ban B dengan ukuran yang sama. Namun berbeda jenis karena peruntukannya juga berbeda.
Bisa dipastikan kinerja dan karakter ban A dan ban B tidak sama. Salah satu indikatornya, pola telapak ban keduanya berbeda disesuaikan kebutuhan aplikasinya.