Otomotifnet.com - Kawasaki KLX 150 milik showroom motor bekas lenyap sia-sia.
Digondol calon konsumen yang sudah merencanakan aksi jahatnya dengan matang.
Bukan cuma pemilik showroom motkas yang tertipu, tapi sopir mobil rental juga kena getahnya.
Diketahui, showroom motkas tersebut bernama Black Motor milik Yulio Permana Putra (25).
Lokasinya di jalan raya Klaten-Jatinom, dukuh Surobayan, desa Jambeyan, Karanganom, Klaten, Jawa Tengah.
Sedangkan Kawasaki KLX 150 yang dilarikan si maling bernopol AD 5782 CSC.
Leo sapaan akrab Yulio Permana Putra menerangkan kronologinya
Berawal si maling berlagak jadi pembeli datang ke showroomnya, sekitar pukul 13.00 WIB, (15/4/22).
Pelaku datang bersama orang lain menggunakan mobil yang belakangan diketahui hasil rental.
Saat itu, kata Leo, showroomnya sedang ramai pembeli.
Leo tengah melayani pembeli lain, sedangkan pelaku dilayani temannya.
"Jadi ada 2 orang datang menggunakan Toyota Starlet," beber Leo, (16/4/22).
"Pelaku langsung nanya harga motor," ungkap Leo.
Menurut Leo, usai melihat KLX 150 tersebut, pelaku meminta untuk test ride.
"Selang 3 sampai 5 menit pelaku pergi meninggalkan dealer, orang (sopir mobil rental) yang saya sangka teman pelaku bilang, 'kok tes drive-nya lama mending disusul'," ujar dia.
Merasa janggal, Leo kemudian menanyakan beberapa hal kepada sopir tersebut.
Ternyata, pelaku hanya menyewa Toyota Starlet sekaligus sopir untuk mengantarnya berkeliling mencari motor incarannya.
Dari pengakuannya, sopir tersebut sehari-hari memang menyediakan jasa rental menggunakan Toyota Starlet miliknya.
"Kata sopirnya, Dia mengenal pelaku saat mobilnya dicarter dari Manisrenggo untuk mengantarkannya membeli motor," terangnya.
"Lantaran jarak penjemputan yang terlalu jauh, dirinya melakukan negoisasi akhirnya sepakat kalau titik penjemputan di depan SMA 1 Prambanan," ungkapnya.
"Saat dijemput, pelaku ini diantar seseorang menggunakan motor untuk sampai di SMA 1 Prambanan," imbuhnya.
Sebelum ke showroom motkas milik Leo, sopir tersebut mengaku sempat mengantar pelaku mencari KLX 150 di daerah Penggung, Klaten.
Namun karena harga tidak sesuai keinginan, barulah pelaku diantarkan sopir menuju showroom motkas milik Leo.
"Saya dengar itu langsung panik, minta tolong temen saya untuk kejar," kata Leo.
"Tapi 15 menit kemudian teman saya balik dan bilang kalau pelaku sudah pergi jauh" jelasnya.
Leo menjelaskan ciri-ciri pelaku, tubuhnya tinggi sekitar 165 cm, gemuk.
Berbicaranya dengan logat Jawa dan berumur sekitar 35 hingga 40 tahun.
Leo juga sempat meminta nomor pelaku melalui sopir tersebut.
Nahas, nomor tersebut ternyata sudah tidak bisa dihubungi kembali.
"Setelah kejadian langsung dicoba telepon tapi nomornya enggak aktif, nomor WhatsApp nya juga enggak ada fotonya," ungkapnya kesal.
Leo sempat mencari toko sekitar yang terpasang CCTV.
Namun tak membuahkan hasil karena arah kamera tidak sampai ke jalan raya.
Sementara Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo membenarkan peristiwa tersebut.
"Laporan telah kita terima, saat ini sudah kita tindak lanjuti, masih dalam lidik," ujar Eko.
Baca Juga: Tuh Kan Nunduk, ABG Rambut Pirang Disambar Naga, Jual Kawasaki KLX 150 Rp 10 Juta