RA merupakan seorang disabilitas tunadaksa di bagian kaki kanan sehingga untuk beraktivitas harus menggunakan tongkat, namun masih bisa menginjak pedal gas mobil.
Bahkan saat berpura-pura menjadi pembeli Civic FB2 milik Lila, RA datang ke rumah korban di kawasan Dukuh, Kramat Jati dengan menggunakan tongkat.
"Informasi bahwa yang bersangkutan datang ke rumah korban bukan sekali. Ini sudah keempat kali.
"Pertama 16 Mei, 18 Mei, 20 Mei dan terakhir tadi malam (2/6/22)," ujarnya.
Budi menuturkan ketika datang ke rumah Lila, RA selalu menaiki taksi online.
Dengan modus cek unit, melakukan test drive sebelum melakukan pembayaran.
Kepada penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur, RA mengaku awalnya hanya berniat melakukan penipuan dengan berpura-pura membeli Civic FB2 milik Lila.
Tapi karena tiap test drive Lila selalu menemani akhirnya RA bikin siasat.
Yakni mengajak Lila untuk COD di SPBU Jl TB Simatupang dekat rumah korban.