Otomotifnet.com - Hati-hati bawa Toyota Kijang Innova Gen Kedua.
Terutama jika unit jarang dirawat, seperti sistem pendinginannya.
Bisa kena mental karena mendadak overheat.
Affan Rasyid Baharuddin, Owner bengkel JM Autoworkz dan Anugerah Motor di Bekasi beberkan sebabnya.
"Radiator Innova lama beserta sistem pendingin yang bermasalah banyak, tapi masalah ini memang perlu dicek langsung," ujarnya, (3/6/22).
"Alasannya Innova gen 2 ini usia tertuanya sudah sepuluh tahun lebih," tegasnya.
Affan menyebut, mesin Kijang Innova gen kedua bisa mengalami overheat ketika sistem pendinginnya bermasalah.
"Biasanya overheat disebabkan upper tank radiatornya pecah sama slang-slangnya getas dan terjadi kebocoran, yang sering kena itu bagian slang bawahnya," ucapnya.
Menurut Affan, solusi kerusakan part tersebut yaitu perlu diganti dengan yang baru.
"Pengantian upper tank harganya Rp 500 ribu, slang bawah dan atas Rp 200 ribu," bebernya.
"Jika hanya salah satu yang rusak, satu slangnya Rp 100 ribu," katanya.
Perbaikan sistem pendingin Kijang Innova gen kedua ini dikenakan ongkos jasa Rp 200 ribu.
"Biaya Rp 200 ribu ini hanya jasanya saja atau di luar spare part yang diganti," terangnya.
"Jadi masih terjangkau biayanya untuk mobil sekelas Innova," tandasnya.
JM Autoworkz dan Anugerah Motor
Jl. Raya Jati Makmur No.43, RT.007/RW.011, Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Telp: 08170008872
Baca Juga: Kepincut Innova Generasi Kedua, Jangan Asal Beli, Bagian Ini Wajib Banget Dicek