Otomotifnet.com - Mengubah arus kelistrikan dari AC ke DC tidak cukup dengan ganti kiprok saja.
Bengkel kelistrikan ungkap alasan ubah arus kelistrikan motor dari AC ke DC dengan ganti kiprok saja kurang maksimal.
Diketahui, saat ubah kelistrikan di motor dari AC ke DC beban aki tentu menjadi bertambah.
Misalnya kelistrikan lampu yang tadinya berasal dari spul langsung di kelistrikan motor AC, saat diubah di DC jadi mengandalkan arus dari aki.
"Makanya, kalau hanya ganti kiprok tapi spulnya enggak diupgrade aki bisa tekor," buka Muhammad Cholil, Owner Nday Fashion Lightning (NFL) (23/5/2022).
Terutama buat kalian yang ingin ubah kelistrikan dari AC ke DC buat pasang lampu projector lamp atau projie atau pasang lampu tambahan.
"Mungkin untuk jarak yang dekat-dekat saja aki masih mampu," jelas pria yang akrab disapa Nday ini.
"Tapi ketika dipakai perjalanan jauh yang membutuhkan lampu projie lebih lama, aki bisa tekor," tambahnya.
Oleh karena itu, Nday menyarankan selain ganti kiprok, spul yang merupakan sumber kelistrikan motor juga ikut diupgrade.
"Caranya dengan memperbesar pengisian spul," saran Nday.
"Misalnya dengan menggulung ulang spul dengan yang lebih tebal tembaganya," tambahnya.
Namun, hal itu berlaku untuk motor-motor lama yang kelistrikannya masih AC.
"Untuk motor-motor sekarang seperti Yamaha Aerox 155 atau Honda Vario 160 pengisian (spul) sudah bagus," ungkap Nday.
"Jadi, kalau mau upgrade bisa ganti kiproknya saja," tutupnya saat ditemui di Jalan H.Syahrin, Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Kelistrikan Kawasaki KLX 150 Bekas Rawan Penyakitan, Sering Jamuran di Sini