Misalnya mobil bermesin turbo, tapi pakainya oli dengan spesifikasi untuk mesin non turbo.
Atau biar aman, penggunaan oli mesin cukup berdasarkan saran dari masing-masing pabrikan mobil.
Ada juga yang memilih oli mesin dari brand terkenal karena dianggap pasti bagus, tanpa melihat spesifikasi.
Alasan lainnya kata Arief biasanya faktor harga, atau tergiur dengan promosi yang ditawarkan oleh penjual oli.
Baca Juga: Agar Tuanya Tak Perlu Oli Kental, Begini Cara Rawat Mesin Mobil Dari Kondisi Baru
"Padahal belum tentu oli yang dibeli baik untuk mesin kendaran kita," tegasnya.
Oli yang bagus, lanjut Arief, harus bisa mengoptimalkan performa mesin, meningkatkan efisiensi bahan bakar, dan tidak cepat meninggalkan kerak karbon meski dipakai lama.
“Jika kualitas oli tersebut baik, usia pakainya pasti panjang, dan tidak mudah mengalami oksidasi meski mobil sering dipakai macet-macetan,” jelasnya.
Pernyataan Arif ini sekaligus menjawab pertanyaan yang dilontarkan salah satu peserta mengenai batasan pemakaian oli yang sering dianjurkan oleh bengkel, yakni per 10.000 km atau tiap 6 bulan, mana yang dicapai lebih dulu.
"Saya berani jamin kalau pakai oli mesin terbaru keluaran Wealthy, sampai 10.000 km olinya tidak akan mengental atau muncul sludge, meski lama pemakaian lebih dari 6 bulan," yakin Arief.
Ia kembali mengatakan bahwa oli berkualitas pastinya menggunakan base oil dari grade yang bagus dan kemampuan additive-nya tidak sedikit.
Mulai dari menjaga oli tidak mudah mengalami oksidasi saat suhu mesin ekstrem, tidak menimbulkan buih, mencegah karat pada komponen mesin, meminimalkan friksi saat start awal maupun ketika mesin bekerja, punya kemampuan detergensi untuk membersihkan karbon dan sebagainya.
“Oli Wealthy sekarang sudah pakai API Service terbaru, yakni SP untuk mesin bensin dan CK4 untuk mesin diesel,” papar Arief pada peserta talkshow.
Baca Juga: Pakai Oli Lebih Encer Bikin Mesin Berisik & Lebih Kental Baik Untuk Mobil Lama?
“Standar mutu terbaru ini di atasnya SN+ untuk mesin bensin dan CI-4 yang saat ini banyak digunakan untuk mesin-mesin dengan turbo,” imbuhnya.
Arief lantas “menantang” peserta untuk cobain oli terbaru keluaran Wealthy yang sudah mengusung standar mutu teranyar tadi, untuk merasakan bedanya dibanding oli yang dipakai sebelumnya. Gass..lah!