Otomotifnet.com - Setelah peluncuran resminya pada pertengahan Mei 2022 lalu, baru-baru ini tester OTOMOTIF diberi kesempatan untuk menjajal langsung kemampuan Subaru Forester generasi ke-5, yaitu Forester 2.0i-L.
Oiya, varian 2.0i-L bukan tipe tertinggi, melainkan di bawahnya tipe 2.0i-S EyeSight.
Baderol untuk varian 2.0i-L ini hanya dilabel 579.5 juta on the road DKI Jakarta, sedangkan 2.0i-S EyeSight lebih mahal Rp 80 juta, yaitu Rp 659,5 juta.
Namun soal performa, baik varian L maupun S dibekali mesin yang sama, yaitu Subaru FB20, BOXER Engine, 4-silinder, 2.0L Naturally Aspirated.
Baca Juga: Baru Ngerasain Fitur X-Mode Subaru Forester, Ternyata Asyik Diajak Off-Road Tipis-Tipis?
Dapur pacu ini di atas kertas mampu menghasilkan tenaga 156 PS (153 dk) pada 6.000 rpm, serta torsi sebesar 196 Nm di 4.000 rpm.
Transmisinya menggunakan lineartronic CVT 7-percepatan, dipadu Active Torque Split AWD. Artinya sama-sama sudah dibekali fitur AWD (All Wheel Drive).
Sensasi transmisi lineartronic CVT 7-percepatan yang diusungnya ini kami rasakan cukup halus, sekalipun ketika perpindahan gigi pada mode manual menggunakan paddle shift.
Meski smooth, saat kami coba berakselerasi normal, tarikan mobil terasa cukup kuat dan tenaga merata di semua putaran mesin.
Pada mode ini (Normal), waktu pedal gas dibejek dalam, torsi terasa cukup terisi sejak putaran bawah.
Jika ingin tarikannya lebih agresif lagi, tinggal pindahkan mode berkedara ke Sport (S), dijamin Anda bakal merasa seperti dijambak, hehehe...
Nah, saat kami coba ukur akselerasinya menggunakan Racelogic pada mode berkendara Normal, start dari kondisi diam hingga mencapai kecepatan 100 km/jam, SUV 5-seater andalan Subaru ini mampu menyelesaikannya dalam waktu 11,3 detik.
Sedangkan untuk menempuh jarak 402 meter, diraih dalam waktu 18,69 detik.
Baca Juga: Pakai Tipe Lineartronic, Ini Beda Transmisi Matik Subaru Forester Sama CVT Biasa
Lumayan kenceng sih, tapi masih lebih lambat dari Honda HR-V gen 1 tipe 1.8 Prestige yang pernah kami jajal.
Meski cuma mengusung mesin 1.8 liter (1.800 cc) yang juga tanpa turbo, SUV jagoan Honda ini mampu menorehkan catatan waktu 10,6 detik untuk mencapai kecepatan 0 – 100 km/jam, alias masih lebih cepat 0,7 detik dari Forester 2.0i-L.
Sedangkan untuk menuntaskan jarak 402 meter, hanya butuh waktu 18 detik bersih atau lebih cepat 0,69 detik.
Hemm.. bagaimana kalau lawan yang versi terbarunya (All New Honda HR-V) bermesin 1.5 liter turbo ya? Bagaimana menurut Anda?
DATA TES
Akselerasi | Honda HR-V 1.8 Prestige | |
0 - 60 km/jam | 05,5 detik | - |
0 – 100 km/jam | 11,3 detik | 10,6 detik |
40 - 80 km/jam | 4,7 detik | 4,3 detik |
0 - 201 meter | 12,2 detik | - |
0 - 402 meter | 18,6 detik | 18 detik |