Kedua komponen tersebut cukup terbuka disertai jalur kabel kelistrikan tegangan tinggi dan tegangan rendah.
"Inverter dan motor traksi sudah memiliki sertifikasi ketahanan air," ujar Bonar.
"Tapi tidak dirancang untuk terendam air yang tetap bisa memicu kerusakan hingga korsleting jika terendam air, mobil listrik tidak bisa dipakai karena powertrain rusak," sambungnya.
Belum lagi sambungan kabel kelistrikan yang bisa mengalami masalah setelah terjang banjir.
"Sisa dari kotoran genangan air yang mengendap di kabel bisa menjadi korosi dan merusak kabel itu sendiri," tekan Bonar.
Baca Juga: Ngeselin Tapi Butuh, Fitur di Mobil Listrik Ini Bikin Baterai Boros