Modifikasi Audio di Mobil Listrik Dijamin Aman, Tapi Jangan Buka Kabel Oranye Saat Instalasi

Radityo Herdianto,Ferdian - Jumat, 29 Juli 2022 | 20:50 WIB

Kabin mobil listrik Hyundai IONIQ versi retail. (Radityo Herdianto,Ferdian - )

Otomotifnet.com - Jangaan takut, modifikasi audio mobil lisrtrik sama kok dengan yang konvensional.

Karena ada anggapan modifikasi audio mobil listrik punya resiko tinggi karena berkaitan dengan kelistrikan.

Namun Edy Susanto, pemilik dan tuner rumah modifikasi audio mobil Cartens Autosound, Fatmawati, Jakarta Selatan mengatakan bahwa sistem audio mobil listrik sebenarnya sama saja dengan di mobil mesin bahan bakar.

"Sistem kelistrikan internal untuk audio mobil sama-sama terambil dari aki tegangan arus listrik 12 volt," kata Edy.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Jalur Kabel Audio Mobil yang Terhubung ke Fuse dan Kapasitor

Agar lebih aman, proses instalasi perangkat audio aftermarket wajib tetap diperhatikan jalurnya.

Edy menyarankan agar membuat jalur kabel baru yang dimulai dari grounding terhubung ke aki dan sasis hingga ke sejumlah perangkat audio yang terpasang.

"Jalur kelistrikan audio bawaan cukup dilepas karena tidak terpakai," sebut Edy.

"Jadi dibuat jalur kabel komponen ke komponen secara langsung sehingga tanpa sambungan," terusnya.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Kapasitor Sebagai Power Supply Arus Listrik Tambahan untuk Modifikasi Audio Mobil

Edy juga mewanti bahwa dalam proses instalasi jangan pernah menyentuh atau membuka jalur kabel berwarna oranye.

Sebab kabel oranye tersebut adalah jalur kabel arus listrik bertegangan tinggi yang berkaitan dengan powertrain mobil listrik dari baterai, inverter, dan motor traksi.

"Tidak ada salahnya juga perlu pasang kapasitor tambahan untuk power supply," saran Edy.

"Dari mobil listrik yang pernah digarap kapasitas akinya kecil, dikhawatirkan bisa cepat tekor kalau perangkat audio yang dipasang makan listrik banyak," ungkapnya.

Baca Juga: Pasang Sendiri Fast Charging di Rumah Buat Mobil Listrik, Emang Bisa?