Otomotifnet.com - Meski tidak ada bekas tertusuk paku, ban mobil tetp bisa kempis, tentu hal ini bikin gag bisa tidur.
Ban mobil kempis sendiri seperti itu dinamakan bocor halus karena ada kebocoran dalam skala kecil.
Penyebab bocor halus ini biasanya tidak terlihat mata, jadi harus diperiksa manual menggunakan air sabun.
"Air sabun ini untuk mendeteksi gelembung udara ketika dituangkan ke atas ban," ujar Johan dari Tripanca Tire Service, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Gelembung udara ini merupakan indikasi letak kebocoran udara yang merembes keluar dari ban.
1. Pentil Ban
"Kalau gelembung udaranya dekat pentil ban, berarti pentil ban bocor, mesti ganti baru," tutur Johan.
Pentil ban yang sudah berumur biasanya karet O-ring sudah getas sehingga tidak elastis dan membuat udara merembes keluar.
2. Bead Ban
Bead ban yang rusak bisa menjadi penyebab angin keluar terus menerus meskipun sedikit.
Indikasinya, terdapat gelembung udara dari bagian dalam pelek.
"Tapi bocor juga bisa dari bead ban atau punggung pelek yang kotor," wanti Johan.
Sehingga bila terjadi kebocoran ini, sebaiknya buka ban dari pelek untuk memastikan sumber kebocoran.
3. Korosi Pada Pelek
Korosi pada pelek juga bisa menjadi penyebab kebocoran halus pada ban.
"Apalagi kalau korosinya di posisi karet bead ban duduk, permukaannya jadi enggak rata, angin keluar dari sini," beber Johan lagi.
Apabila terdapat gejala seperti ini, maka punggung pelek harus diampelas supaya karet bead ban bisa duduk rata dan rapat.
Baca Juga: Pantes, Kerasnya Suara Bising Ban Mobil Tergantung Celah Satu Ini