Jadi sama seperti transmisi CVT lainnya, D-CVT juga menggunakan sepasang puli yang dihubungkan sebuah sabuk baja sebagai penggeraknya.
Perpindahan gigi menggunakan puli dan sabuk baja ini terjadi dari mobil dalam keadaan diam hingga ke kecepatan rendah dan menengah.
Namun, saat mobil mencapai kecepatan 60 km/jam ke atas yang giliran bekerja adalah sistem split gear.
Tujuan penggunaan split gears ini agar transmisi energi yang terjadi lebih efisien alias energi yang terbuang lebih sedikit.
Alhasil akselerasi mobil dapat maksimal sekaligus dapat menghemat konsumsi bahan bakar.