Otomotifnet.com - Perusahaan jasa penyedia layanan transportasi PT Blue Bird Tbk, memasang sistem panel surya pintar pada area pool Blue Bird untuk memasok energi ke area operasional dan kantor Blue Bird, Selasa (18/4/2023).
Gandeng SUN Energy, langkah ini sebagai upaya PT Blue Bird Tbk dalam mendukung percepatan penggunaan energi ramah lingkungan di Indonesia dan sebagai kelanjutan dari visi Blue Bird dalam pilar BlueSky demi perbaikan kualitas lingkungan untuk mengurangi emisi hingga 50 persen di tahun 2030.
"Menuju usia 51 tahun Blue bird, perusahaan selalu berupaya menjadi katalis dalam mendukung terciptanya kualitas kehidupan yang lebih baik," kata Sigit Djokosoetono, Direktur Utama PT Blue Bird Tbk dalam keterangan resmi yang diterima Otomotifnet.com pada Selasa (18/4/2023).
"Keberhasilan langkah Blue Bird dalam menjalankan pilar BlueSky pada Visi Keberlanjutan Perusahaan melalui penerapan kendaraan listrik dan bahan bakar gas, serta keberlanjutan inisiatif Reduce, Reuse, Recyle (3R) turut menambah semangat kami dalam mempercepat transisi menuju energi bersih," lanjut Sigit.
Blue Bird menilai, Indonesia kaya akan potensi alam, tak terkecuali energi panas surya, data dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Alam, pada tahun 2022 lalu pemerintah berhasil mengoptimalisasi 271,6 megawatt energi surya melalui pemanfaatan PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya).
Dion Jefferson selaku Chief Commercial Officer SUN Energy optimis, kedua belah pihak dapat mendukung percepatan transisi energi terbarukan yang dapat mengurangi dampak efek gas rumah kaca.
"SUN Energy turut mengapresiasi langkah Bluebird dalam memulai infrastruktur energi bersih melalui pemanfaatan energi surya. Kami mendukung penuh upaya go green Blue bird dengan implementasi teknologi berbasis Smart Solar System berkapasitas 215,6 kWp," kata Dion.
"Kapasitas ini setara dengan upaya mereduksi emisi karbon sebesar 1.967 ton CO2 setiap tahunnya, serta setara dengan upaya penanaman," lanjut Dion.
Roadmap untuk mengimplementasikan energi baru terbarukan telah dimulai Blue Bird melalui adopsi armada taksi berbasis Electric Vehicle (EV).
Hingga saat ini jumlah armada taksi EV telah mencapai lebih dari 100 unit dengan rencana penambahan minimum 200 armada pada tahun ini serta penggunaan armada berbasis Bahan Bakar Gas (BBG) yang jumlahnya telah mencapai 2.000 armada.
"Dengan pengalaman dalam mendukung proyek PLTS berbasis Smart Solar System yang telah menyalurkan energi bersih lebih dari 280 Mega Watt di lebih dari 100 proyek di lebih dari 30 kota di Indonesia dan 3 negara, SUN Energy optimis dapat mendukung upaya Blue Bird ke depannya dalam memanfaatkan energi baru terbarukan di lokasi lain sehingga dapat terwujud bisnis yang berkelanjutan," tutup Dion Jefferson selaku Chief Commercial Officer SUN Energy.
Baca Juga: Insentif Mobil dan Bus Listrik Resmi Berlaku, Apa Saja Syaratnya?