"CV Bagas Adhi Perkasa, sejak tanggal 10 Maret 2022 sudah pindah ke Perum Wisma Mas," kata Riadi.
Dia menambahkan, keikutsertaan CV BAP dalam tender perbaikan jalan itu diperkuat dengan pengabsahan domisili pamong setempat dan akta notaris beralamat baru.
"Kenapa tidak sesuai dengan profil? Karena masih alamat lama," kata Riadi.
Kemudian, terkait PT Suci Karya Badinusa (PT SKB), pemenang tender Rp 59,5 miliar untuk rekonstruksi ruas jalan Kota Gajah-Simpang Randu.
Melansir dari penelusuran Kompas.com, PT tersebut mencantumkan alamat di Perum Green Valey, Kecamatan Rajabasa Raya.
Namun, saat didatangi, rumah yang menjadi lokasi kantor itu dalam keadaan sepi.
Bahkan, tertempel stiker "Kreditur Menunggak".
Meski tidak menjelaskan secara detail terkait PT ini, Riadi memastikan setiap perusahaan yang mengikuti tender telah terverifikasi melalui keterangan akta notaris.
Saat ditanya apakah Biro Pengadaan Barang dan Jasa Provinsi Lampung melakukan verifikasi lapangan, Riadi mengaku hal itu tidak perlu dilakukan.
"Dapat dilakukan jika ada kecurigaan, tapi tidak perlu jika tidak ada kecurigaan. Kan menghabiskan waktu dan biaya juga," kata Riadi.
Diberitakan sebelumnya, tim redaksi Kompas.com menelusuri alamat yang tertera pada masing-masing perusahaan pada Jumat-Minggu (19-21 Mei 2023).
Penelusuran pertama adalah ke alamat CV BAP yang memenangi tender rekonstruksi ruas jalan Metro-Kota Gajah (link 018) berpagu anggaran sebesar Rp 5,09 miliar.
Dari pantauan pada Jumat (19/5/2023), lokasi yang dicantumkan sebagai alamat CV ini adalah sebuah rumah tua di dalam gang kecil.
Baca Juga: Aib Jalan Rusak di Lampung Dibredel Jokowi, Ekspresi Pak Gubernur Berubah Kecut