"Saat itu mobil mau difoto untuk didaftarkan subsidi solar. Ternyata sudah hilang. Kunci dan STNK masih di sini," terang Mirna saat dihubungi, (1/6/23).
"Sebelumnya dipakai antar barang ke jasa ekspedisi," ujarnya.
Setelah memastikan L300 telah raib. Mirna buru-buru membuat laporan ke Polisi, sekitar pukul 18:30 WIB.
Keesokan harinya, Polisi melakukan olah TKP dan didapatkan rekaman CCTV yang merekam momen L300 milik tokonya digondol orang tak dikenal.
Kendati demikian, pihaknya tidak mengetahui berapa orang pelaku yang mencuri L300 milik toko tersebut.
Termasuk, bagaimana proses si pelaku bisa menuju ke area parkir ruko tersebut, sebelum akhirnya mengeksekusi.
"Pelaku jumlah berapa, kita juga gak tahu. Cuma ada satu CCTV, kelihatan cuma lewat kencang gitu keluar area ruko," katanya.
Akibat pencurian tersebut, Mirna memperkirakan pihaknya mengalami kerugian sekitar Rp 70 juta.
Mitsubishi L300 tersebut merupakan operasional toko sejak tahun 2011.
Aksi pencurian yang menimpa tokonya, merupakan peristiwa pertama.
"Kerugian gak sampai ratusan, ya sekitar itu. Kami bertempat di ruko ini sejak tahun 2011," tandasnya.
Sementara Kanitreskrim Polsek Dukuh Pakis, Iptu Aman Hasta membenarkan, pihak korban telah melaporkan dugaan pencurian Mitsubishi L300 tersebut ke Mapolsek Dukuh Pakis.
Kini, pihaknya sedang melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
Proses olah TKP, memintai keterangan sejumlah saksi, hingga menghimpun rekaman CCTV telah dilakukannya.
"Iya benar sudah laporan. Mohon waktu (penyelidikan)," singkatnya.
Baca Juga: Ngagetin Pengusaha, Harga Mitsubishi L300 Euro 4 Dikerek Dealer Setengah Juta