Otomotifnet.com - Astra genjot penyedian infrastruktur kendaraan listrik, guna mempercepat transisi energi bersih, yakni dengan memasang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap.
PLTS Atap tersebut dipasang oleh PT PLN (Persero) melalui kerjasama yang ditandangani dalam Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU).
“Saya apresiasi badan usaha yang terus berupaya bekerjasama untuk membantu mendukung Indonesia, dalam progres pembangunan energi baru terbarukan dalam infrastruktur kita,” papar Arifin.
Direktur Astra sekaligus Presiden Direktur Astra Otoparts Hamdhani Dzulkarnaen Salim menambahkan, kolaborasi bersama PLN merupakan langkah percepatan transisi energi bersih di Indonesia.
“Kami percaya kolaborasi dengan PLN dapat mendukung tujuan Astra mengembangkan ekosistem kendaraan listrik, dan mengurangi emisi dengan meningkatkan bauran energi terbarukan,”
“Termasuk dalam percepatan pengembangan ekosistem kendaraan listrik, baik itu lewat charging machine yang kami kembangkan dan produksi sendiri,”
“(serta) fasilitas pengisian daya mobil listrik bagi seluruh pengguna electric vehicle," urai Hamdhan, disela gelaran The 11th Indonesia EBTKE ConEx 2023 di ICE BSD City, Tangerang (12/07/2023).
Seperti diketahui, sejak tahun lalu Astra Otoparts telah memperkenalkan Astra Otopower, fasilitas pengisian daya untuk mobil listrik.
Hingga saat ini Astra Otopower telah tersebar di 13 titik, charging machine ini bermerek ALTRO.
Ke depan, fasilitas pengisian daya mobil listrik ditargetkan akan terus ditambah.
Adapun, Astra bersama PLN juga berkomitmen untuk mengakselerasi pemasangan PLTS Atap di 94 lokasi yang tersebar di Indonesia, dengan total kapasitas 10,94 megawatt peak (MWp).
Dilanjut, PT Energia Prima Nusantara (EPN), anak perusahaan Astra, juga memercayakan penyediaan PLTS Atap sebesar 37,3 MWp kepada PLN melalui PT Indonesia Comnets Plus (PLN Icon Plus).
Yakni bagian implementasi solar photovoltaic (PV) Rooftop di Indonesia, guna mendukung tercapainya target bauran EBT (Energi Baru Terbarukan) sebesar 23% pada 2025.