Akibatnya, kemampuan oli dalam melumasi mesin jadi tidak maksimal, sehingga resikonya bisa memperpendek umur mesin.
Makanya ia lebih merekomendasi menggunakan oli mesin dengan single atau mono API, karena secara spesifikasi atau formula sudah pasti lebih terkonsentrasi untuk mesin bersangkutan.
Atau, bila hanya nemu oli dengan multi API, pastikan standar mutu paling depannya adalah untuk mesin diesel, misalnya API SJ-4/SN.
Oiya, oli untuk mesin diesel keluaran Wealthy terbilang cukup komplit. Bahkan yang terbaru sudah mengusung API Service paling anyar, yakni CK4.
“Mobil-mobil diesel keluaran 2016 ke atas harusnya sudah menggunakan yang CK4, bukan lagi CJ-4 atau CI-4,” tukasnya.
Karena secara spesifiasi menurut Arief oli dengan standar mutu lama sudah tidak sesuai dengan teknologi mesin saat ini.