Pada tahun 1965, perusahaan memasuki pasar mobil compact dengan merilis Suzuki Fronte 800.
Penjualan di luar negeri dimulai pada tahun 1959 ketika Suzuki mulai mengekspor Suzulight.
Pada tahun 1975, Suzuki mulai produksi kendaraan roda empat lokal pertamanya di Pakistan, dan kemudian memperluas produksi di luar negeri, termasuk di India pada tahun 1983 dan Hungaria pada tahun 1992.
Baca Juga: Gara-Gara Ini Penjualan Suzuki di Jatim Moncer, Sundul Jabodetabek
India kini turut berperan sebagai basis produksi bukan hanya untuk keperluan dalam negeri saja, tetapi juga untuk diekspor ke Afrika dan negara lain.
Saat ini, Suzuki memiliki 15 basis produksi mobil di 10 negara di seluruh dunia, termasuk Jepang, dan mobil Suzuki telah dipasarkan di 184 negara dan wilayah yang tersebar di seluruh dunia.
Oiya, dari total penjualan sebanyak 80 juta unit tadi, Suzuki Alto memiliki kontribusi penjualan sebanyak 20%, atau paling tinggi dibanding model lainnya.
Mobil ini telah digunakan oleh banyak konsumen selama 44 tahun sejak dirilis pertama kali pada tahun, 1979 dan telah menjadi model perwakilan light four-wheeled vehicle atau kendaraan ringan roda empat milik Jepang.
Suzuki Alto yang merupakan kendaraan roda empat ringan asal Jepang ini tidak hanya tersebar di Jepang, tetapi juga di seluruh dunia dan berkontribusi terhadap penjualan secara signifikan terutama di India.
Sayangnya model ini belum masuk ke Indonesia nih, semoga saja tak lama lagi ya, hehehe..
Oiya, penjualan terbesar lainnya setelah Alto yakni Wagon R series sebanyak 9,5 juta unit (11,8 %), Swift 8,95 juta unit (11,2%), Every 8,39 juta unit (10,5%), Carry 7,28 juta unit (9,1%), Vitara series 3,95 juta unit (4,9%) dan Jimny series sebanyak 3,33 juta unit (4,2%).