Baca Juga: Tips Bikin Mobil Adem di Cuaca Panas, Bisa Lakukan Hal Ini
Atau bahkan menabrak mobil lain di lajur utama, akibat menghindar dari mobil yang berhenti darurat di bahu jalan.
Berikutnya adalah perkara main ponsel. Terlebih bermain ponsel padahal sedang melaju kencang. Karena tidak waspada, anda kurang memperhatikan mobil di depan mengurangi kecepatan.
Bahkan Anda tidak jadi tidak konsentrasi, dan tidak bisa mengantisipasi mobil pindah lajur atau berkurang kecepatannya tanpa disadari, padahal dari belakang ada mobil lain.
Pemicu selanjutnya adalah mengantuk, meski hanya sepersekian detik, mobil dapat pindah lajur atau berkurang kecepatannya tiba-tiba saat Anda mengantuk.
Tentu sangat berisiko dan dapat menyebabkan tabrakan beruntun. Solusi paling tepat untuk mengantuk hanya satu, yaitu tidur meskipun hanya 15 menit.
Kemudian pindah lajur sembarangan. Terutama ke lajur cepat, padahal ada mobil lain dari belakang, bisa memicu kecelakaan beruntun.
Baca Juga: Sebelum Keropos Beri Pelapis Anti Karat, Pemilik Avanza dan Rush Merapat, Auto2000 Kasih Diskon
Ada kasus pula pengemudi tidak mengecek spion dan menyalakan lampu sein ketika pindah lajur, sehingga pengguna jalan di belakang tidak mengetahui.
Terakhir, dipicu oleh pelanggaran lalu lintas. Aturan lalu lintas dibuat untuk dipatuhi, seperti rambu batas kecepatan dan dilarang menyalip.
Termasuk marka jalan seperti garis lurus yang berarti tidak boleh pindah lajur. Banyak yang masih melanggar akibat seenaknya sendiri saat mengemudi mobil.
“Kecelakaan beruntun dapat dicegah jika AutoFamily paham pemicu dan cara mencegahnya terjadi. Selain itu, pastikan pula kondisi mobil selalu prima saat berkendara,”
“Seperti mesin sehat, AC dingin, dan tidak kalah penting sistem rem mobil tidak bermasalah untuk mencegah kecelakaan beruntun,*
“Segera booking via Auto2000 Digiroom dan manfaatkan promo yang kami tawarkan,” bilang Nur Imansyah Tara, Aftersales Business Division Head Auto2000 (2/11/2023).