Bentuknya Imut, Mobil Listrik Murah Kurnia Motors Sudah Laku Segini, Yang Inden Harap Sabar

Rendy Surya - Rabu, 6 Desember 2023 | 12:45 WIB

Mobil listrik Kurnia Motors model KX-Upgrade (Rendy Surya - )

Sebagai informasi, mobil listrik murah yang dijual Kurnia Motors menggunakan baterai dengan jenis lithium ion.

Tipe baterai ini disebut memerlukan cara tersendiri dalam hal logistik atau pengirimannya.

“Mobil listrik kami menggunakan baterai lithium dan bersertifikat IP67. Sehingga membutuhkan trik berbeda dalam pengiriman menggunakan kapal,” jelasnya.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa pengiriman mobil listrik dengan baterai lithium mesti menggunakan jasa kapal laut dengan kategori DG9 Class (ruang khusus), yang tidak dapat mengirimkan dalam jumlah terlalu banyak.

Rendy/Otomotifnet
Mobil listrik Kurnia Motors K-Kooper

Soal produksi, untuk tipe K-Kooper dan KX-Upgrade yang diboyong Kurnia Motors, juga memiliki pesanan dengan spesifikasi tertentu untuk mendapatkan harga yang lebih terjangkau.

“Kami meminta spesifikasi khusus dari pembuat mobil di China yang disesuaikan dengan harga. Oleh karena itu inden lebih lama dibandingkan komponen sudah tersedia,” tutur dia.

Rivaldi menjelaskan bahwa, “Pertama kali inden itu memang cukup lama, sekitar 180 hari kerja. Tapi kami mulai mempelajari dan mengevaluasi, khususnya setelah permintan mobil listrik kami meningkat, jadi sekarang inden sekitar 90 hari kerja,” terangnya.

Terkait konsumen yang masih menunggu kedatangan mobil, “Kami telah mengirimkan 50 unit kepada konsumen dan didominasi K-Cooper tipe standar. Target kami sehabis lebaran 2024 inden sudah selesai,” janji Rivaldi.

Kurnia Motors saat ini mengaku sudah mulai memikirkan penggunaan skema CKD (Completely Knock Down) untuk memangkas waktu inden sehingga lebih cepat.

“Secara hitungan, biaya CKD pasti jauh lebih murah, cuma masalahnya adalah kalau kita paksakan CKD sekarang, masa tunggu konsumen pasti lebih lama, karena CKD kan butuh proses,” ucapnya.

Saat ini menurut Rivaldi, pihak Kurnia Motors fokus pada penyelesaian inden pemesanan mobil listrik yang ditargetkan kelar setelah Lebaran 2024 mendatang.