Setidaknya, rem ABS di depan membuat pengendara motor Piaggio lebih pede saat hard braking.
Karena ada modulasi secara cepat, roda tidak akan mengunci sekalipun di kondisi jalan pasir dan licin.
Memang, rem ABS yang dipakai Vespa rata-rata single channel alias depan saja.
Kecuali GTS, rata-rata Vespa seperti LX sampai Sprint rem belakangnya masih tromol.
Setidaknya, rem ABS di depan membuat pengendara motor Piaggio lebih pede saat hard braking.
Karena ada modulasi secara cepat, roda tidak akan mengunci sekalipun di kondisi jalan pasir dan licin.
Sebagai info, rem ABS sudah terbukti mengurangi risiko kecelakaan karena ban selip.
Karena itulah, motor baru yang dijual di Eropa sudah wajib pakai rem ABS atau Anti-lock Braking System.
Begitu pula India dan Thailand, sudah mewajibkan motor 125 cc ke atas pakai rem ABS.
Di Indonesia, wacana rem ABS wajib buat motor baru semakin marak dibicarakan.
Beberapa pabrikan juga mendukung penggunaan rem ABS, bahkan ada yang semua produknya pakai seperti Piaggio.
Baca Juga: Anti Kepleset, Ini Alasan Rem ABS Bikin Motor Aman Libas Jalan Licin