Otomotifnet.com - Seorang pria bernama Usman (35) digebuki massa di cucian motor.
Apesnya, saat diamuk warga Ia ditinggal kabur temannya ke arah kebun tebu.
Aksi penghakiman ini karena Usman dan rekannya tersesat saat membawa Honda Scooopy milik kurir paket.
Lokasinya di simpang tiga jalan Panjaitan, Lumajang, Jawa Timur, (10/3/24) kemarin.
Diketahui, Honda Scoopy nopol N 4139 YAK tersebut milik kurir paket bernama Irja, warga desa Klampok Arum, Tekung, Lumajang.
Kasatreskrim Polres Lumajang, AKP Achmad Rochim menjelaskan kronologinya dikutip dari TribunJatim.com.
Bermula ketika korban yang bekerja sebagai kurir paket kehilangan Scoopy saat mengantarkan paket pesanan.
Lantaran masuk ke dalam gang sempit, korban memarkir sebentar Scoopy miliknya untuk dapat menjangkau rumah penerima paket.
Saat hendak kembali, tiba-tiba Irja melihat tersangka Usman menggondol kabur Scoopy korban.
Menyadari Scoop-nya hendak dicuri, korban pun berteriak dan berusaha menggapai motornya.
Namun aksinya tak berhasil dan hanya dapat menggapai obrok di jok motor hingga sobek.
Irja kemudian tak patah arang dengan mengejar pelaku yang membawa motornya. Ia mengajak temannya untuk membantu pengejaran.
Irja dengan lantang meneriaki maling ke arah tersangka.
Diduga tak hafal jalan, tersangka pun kebingungan ketika sampai di Simpang Tiga Jalan Panjaitan Lumajang.
Tersangka yang bingung berusaha kabur ke arah cucian motor. Aksi tersangka berusaha kabur malah membuatnya makin terpojok.
Tersangka Usman kemudian menghadapi kemarahan warga yang sudah mengejarnya. Sedang satu orang teman Usman berhasil kabur ke ladang tebu.
Polisi kemudian dengan cepat meringkus tersangka Usman dan juga temannya yang lari ke arah kebun tebu.
Tersangka Usman warga Desa Jenggrong, Ranuyoso, Kabupaten Lumajang beserta temannya kemudian ditangkap polisi.
"Kedua pelaku sudah kami amankan, saat ini masih proses untuk mendalami kasus ini. Pelaku membawa senjata tajam sejenis pisau," tandas Rochim, (10/3/24).
Baca Juga: Scoopy Dagangan Dijajal Pria Tua Tak Tahu Diri, Bolak-balik Terus Hilang