Kuat Menahan Beban Berat, Seperti Ini Cara Kerja Rem Angin Bus dan Truk

Irsyaad W - Sabtu, 16 Maret 2024 | 11:30 WIB

Ilustrasi sistem pengereman udara truk dan bus. (Irsyaad W - )

Otomotifnet.com - Rem angin diklaim lebih kuat menahan beban berat pada kendaraan niaga.

Oleh itulah bus dan truk lebih proper memakai rem angin.

Melansir dari Autoexpose.org, rem angin memiliki berbagai komponen seperti kompresor, air tank, brake chamber, brake valve, brake lining (kampas rem) dan air hose.

Kompresor berfungsi untuk mengumpulkan udara yang nantinya disimpan di air tank.

Selain itu, kompresor juga membuat tekanan udara di air tank jadi lebih tinggi.

Jika tekanannya sudah tinggi, ada tekanan regulator yang menghentikan sementara kompresor.

Udara bertekanan yang ada di air tank tidak hanya untuk pengereman, bisa juga untuk klakson.

Jika tekanannya berkurang, kompresor akan kembali aktif untuk mengisi tangki.

Komponen selanjutnya yaitu brake chamber, fungsinya yaitu mengubah tekanan angin menjadi gerakan mekanis.

Di dalam brake chamber terdiri dari membran, pegas diafragma, tuas dan slack adjuster.