"Kapan nomor khusus ini yang ganjil genap tidak berlaku? Untuk pejabat yang setiap pergerakannya dilakukan dengan pengawalan," kata Yusri.
"Contoh, Panglima TNI pakai 'ZZT' lalu dikawal, beliau punya ganjil, tapi hari ini genap, boleh. Berarti urgensi. Yang lain? Tetap ditindak," ucapnya lagi.
Adapun pelat khusus berkode 'ZZH' digunakan untuk kendaraan dinas pejabat pemerintahan.
Kode 'ZZP' untuk kendaraan dinas pejabat Polri, kode 'ZZT' untuk kendaraan dinas pejabat Mabes TNI.
Kemudian, kode 'ZZD', 'ZZL', dan 'ZZU' masing-masing untuk kendaraan dinas pejabat mabes TNI AD, TNI AL, dan TNI AU.
Baca Juga: Tobat Sekarang, Denda Pakai Pelat Dinas Polisi atau TNI Seketika Bikin Miskin