Wajib Tahu, Ternyata Hal Ini Yang Bikin Rack Steer Mobil Cepat Rusak

Andhika Arthawijaya - Rabu, 8 Mei 2024 | 21:30 WIB

Ilustrasi Rekondisi Rack Steer (Andhika Arthawijaya - )

Otomotifnet.com – Apes memang saat mobil kita baru dipakai 3-4 tahun, sudah divonis harus ganti rack steer.

Pasalnya banderol komponen sistem steering ini tidak lah murah.

Ambil contoh rack steer assy Honda HR-V gen 1 orisinil, harganya bisa belasan juta.

Memang sih bila kerusakannya hanya karena bushingnya aus, masih bisa diakali dengan menggantinya pakai bushing berbahan teflon.

Baca Juga: Konsultasi OTOMOTIF Mobil Bekas Honda HR-V Ada Bunyi Di Bawah Setir

Tapi jika sampai asnya ikut kena, amsyong dah, mesti rogoh kocek dalam untuk ganti utuh atau assy.

Nah, bila tidak ingin kejadian begitu, setidaknya bikin umur rack steer lebih awet, ada tipsnya nih.

“Pokoknya kalau mendapati ada gejala atau bunyi-bunyi aneh di bagian kaki-kaki, jangan nunggu lama deh, langsung segera diperbaiki,” sebut Ferry Titus, punggawa bengkel Protuning di BSD, Tangerang Selatan.

Misalnya, lanjut Ferry, ditemukan ada masalah pada tie rod, ball joint, atau link stabilizer dan sebagainya, “Segera ganti! Karena kalau dibiarkan, bisa merembet ke rack steer,” jelasnya.

Istimewa
Tie rod dan ball joint bila rusak, segera ganti bila tidak ingin merembet ke rack steer

Pasalnya, komponen-komponen tadi kata Ferry berhubungan atau terkoneksi dengan rack steer.

“Jika komponen-komponen tadi bermasalah, akan membuat kaki-kaki jadi oblak atau bergtar saat mobil lewat jalan tidak rata."

"Nah, getaran itu akan merembet ke rack steer. Lama-kelamaan bikin rack steer cepat aus,” terangnya lagi.

Jadi bila tak ingin rack steer mobil Anda cepat rusak, maka harus cepat perbaiki kerusakan pada komponen kaki-kaki tadi.

Iya juga ya!