“Motor turun dari dealer hari Kamis sore sekitar jam 3-an, langsung kita oprek sampai malam. Soalnya Jum’at bengkel libur, Sabtu harus sudah bisa dipakai beraksi dalam acara tersebut. Intinya kejar tayang semalam suntuk demi memuaskan penonton,” papar Sena.
Untungnya mesin All New CBR150R sama persis Honda CB150. Jadi riset dan pengerjaannya cepat demi show off di depan Marc Marquez. Buka tutup klep juga optimal pakai ukuran 26,5 mm dan 23 mm. Performa makin garang aplikasi piston diameter 66 mm.
Lalu biar torsinya juga lebih nendang sehingga mudah diajak wheelie maupun stoppie, pebengkel yang akrab disapa Pakdhe ini meng-custom noken as standarnya. “Buka tutup klep juga lebih optimal mengandalkan klep titanium copotan CBR600 dengan diameter in 26,5 mm dan ex 23 mm,” ujar pebengkel di Jl. M Yusuf, Depok II Tengah, Depok, Jabar ini.
Kalau diperhatikan, oprekan mesin cukup banyak. Mungkin yang menjadi pertanyaan, kenapa bisa digarap begitu cepat? Ternyata Sena mempersiapkan racing parts-nya terlebih dulu, sebelum tebus motornya.“Sebenarnya sebelum boyong All New CBR150R ini, saya sudah mempersiapkan beberapa racing part yang akan dipasang.
Pasalnya mesin All New CBR150R sama persis Honda CB150. Sedangkan beberapa waktu lalu, kita sudah pernah oprek dan riset untuk CB150. Jadi setelah part siap semua dan motor ada, tinggal diaplikasi,” papar Sena.Sedangkan untuk mendukung All New CBR150R makin lincah diajak beraksi, beberapa peranti pendukung juga diandalkan, di antaranya mengadopsi ban FDR
Blaze, gir Sinnob, knalpot model free flow merek X-Doctor dan sok depan di-setting ulang biar tidak terlalu empuk. • (otomotifnet.com)
Data Modifikasi
Piston : Honda CBR600 (66mm)
Noken as : custom
Klep : Titanium (26,5/23)
Kompresi : 1:11
ECU : Rextor RS1
Koil : Ultraspeed
Per klep : CLD
Kampas Kopling : AHRS
Knalpot : X-Doctor
Gir : Sinnob 55
Rantai : SSS 428H
Ban : FDR Blaze 110/70-17 & 130/70-17
Pengerjaan : ½ hari
Engine crash bar : Ngatno Custom
Estimasi ubahan mesin : Rp 7,5 jutaan
Sinergi Motor : 0813-14666866
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR