“Sesuai jiwa bro, suka motor klasik. Inspisrasinya dari motor Inggris Royal Enfield. Walaupun klasik tampilannya harus tetap up to date,” yakin modifikator helm bernama The Djoeragan Helm Lawas yang buka gerai di jalan Zeni, Tentara Pelajar, Yogyakarta tersebut.
Yup, up to date karena desain yang dipilih adalah Royal Enfield tipe Classic yang masih diproduksi hingga saat ini.
Yang pasti sosok Scorpio pergi jauh. Yang tertinggal hanya mesin dan dudukan mesin serta sudut komstir. Bagian itu selanjutnya dirangkai dengan sasis anyar berbahan pipa seamless yang dibentuk menyerupai motor rujukan. Proses itu, kata Agung dilakoni di bengkel Sorpelem Garage.
Karena fungsinya sebagai tunggangan harian, sasis buritan anti rigid. Tampak sokbreker stereo YSS tertanam. Pun joknya yang single seater mirip jok Vespa juga diberi per. "Jadi nyamanlah kalau didudukin. Kalau sokbreker depan pakai Byson tuh," ungkapnya.
Tangki dan sepatbor juga custom berdasar motor rujukan. Pada spatbor depan, tertanam pula dudukan plat nomor. Posisinya pas di tengah permukaan sepatbor, menjadi saja salah satu ciri motor klasik. Pun panel bawah jok, bagian itu juga menjadi tempat tool kit.
Yang paling ekstrem adalah semua komponen bermaterial metal tanpa tersentuh cat. Memang sengaja, bukan karena enggak sanggup bayar jasa ngecat. “Konsep 'rusty' memang sengaja ditampilkan. Tujuannya supaya motor terlihat lawas. Cocok dengan roh nya El Sekarep,” yakin Agung pentolan De kastem Yogyakarta itu. (motor.otomotifnet.com)
Data Modifikasi
Ban : Swallow 212 4.00-R18 (depan belakang)
Pelek : Champ R18x3.00 (depan), R18x3.00 (belakang)
Sokbreker depan : Byson
Sokbreker belakang : YSS
Headlamp : Triangle lamp
Stoplamp : Variasi
Sein : CB
Editor | : | billy |
KOMENTAR