Sang pemilik motor ini adalah M. Arif Rahman. Doi, berprofesi sebagai seorang atlet sepatu roda andalan Jawa Tengah. Sebagai seorang atlet sepatu roda yang butuh kelincahan, dia ingin motor yang dia pakai mempunyai karakter layaknya seorang atlet. Iya, berotot dan tetap lincah buat bermanuver.
Tampilan kekar dari Ducati Hypermotard, dirasa yang paling mewakili. Desain bodi yang maskulin ditopang dengan kaki-kaki yang kokoh layaknya seorang atlet, menjadi inspirasinya.
Dengan basic Scorpio, dirasa sudah mumpuni menampilkan aura Hypermotard. “Pada sektor mesin sudah cukup terwakili. Tinggal pengerjaan difokuskan pada kaki-kaki dan rangka,” buka Hendro Cahyono yang komandan dari PAMM.
Sok belakang tetap mempertahankan bawaannya. Sehingga, perlu mengatur ulang konstruksinya. “Posisi monosok belakang dibikin lebih rebah. Tujuannya untuk membuat motor terlihat lebih nungging,” tambahnya.
“Untuk model deltabox dari pipa, tidak sepenuhnya tiru model teralis dari Ducati. Pada Scorpio ini, menyesuaikan dengan komposisi dan dimensinya,” jelasnya lagi. Selanjutnya untuk batok lampu dan sepatbor depan, aplikasi dari motor trail Kawasaki KLX 150.
DATA MODIFIKASI
Setang: Acerbis
Knalpot: CLD
Kaliper: Racing
Takometer: Koso
Pap And Mam Modified: 0813-2825-4585
Editor | : | billy |
KOMENTAR