Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Bangun Motor Cross Country, Ini Trik Modifikasinya!

Dimas Pradopo - Kamis, 18 September 2014 | 08:21 WIB
No caption
No credit
No caption

Jakarta - Demam adventure atau cross country dengan sepeda motor kini semakin mewabah. Enggak cuma kaum pria, banyak juga kaum Hawa yang ikut kesengsem dengan aliran ini. Salah satu sebabnya, karena jalan yang dilalui enggak selamanya mulus, dan melewati jalan yang biasanya. Jadi dinilai lebih menantang.

Tapi bukan berarti harus beli motor khusus untuk cross country loh. Menurut Jack Maulana, salah satu dedengkot komunitas Indonesia Ride Adventure (IRA), motor apa saja bisa dipakai untuk cross country bro. “Bahkan sport fairing seperti Kawasaki Ninja 250R juga bisa,” bebernya.

Hanya saja supaya enggak merepotkan ketika ber-cross country ria, sebaiknya ada beberapa penyesuaian di beberapa bagian motor. “Untuk mesin standar sudah cukup, tapi harus dalam kondisi mesin yang fit supaya enggak merepotkan di jalanan,” sarannya.

Untuk lihat bagian lainnya, yuk cekidot.

No caption
No credit
No caption

Ban
Si karet bundar sebaiknya pakai yang punya banyak alur pembuangan air atau dengan permukaan ban yang agak kasar. Mengingat medan yang dilewati bervariasi, jadi butuh ban yang seperti ini. “Enggak perlu ban mahal, yang penting sesuai peruntukannya dan mumpuni,” kata Jack lagi.

Sokbreker
Baik bagian depan maupun belakang disarankan jangan terlalu empuk, sokbreker standar sudah cukup. Meski sokbreker yang empuk dinilai baik untuk trek cross country, tapi rebound yang terlalu cepat justru bisa mengganggu handling.

No caption
No credit
No caption

Setang
Usahakan setang yang tinggi dan lebar, ini supaya posisi badan tegap dan nyaman. Alasannya jika posisi badan merunduk, bobot akan lebih banyak di depan. Selain itu lengan juga akan cepat lelah.

No caption
No credit
No caption


Footstep
Pijakan kaki ini juga berfungsi sebagai pijakan ketika harus berdiri di atas motor ketika melewati jalan yang rusak atau jalan naik atau turun. “Usahakan jangan pakai footstep karet, ganti yang berbahan besi atau dural dengan permukaan kasar untuk menjaga grip telapak kaki,” saran pemukim kota Depok ini.


No caption
No credit
No caption

Handguard
Jalur yang susah ditebak bikin hobi ini termask berbahaya, makanya selain safety gear lengkap, lindungi juga tangan dari benturan ketika jatuh. Pasang hand guard perlu di sini, selain itu juga menjaga handel rem atau kopling enggak patah ketika jatuh.


No caption
No credit
No caption

Sidebox
Penting untuk meletakkan barang bawaan, pilih box berbahan aluminium lebih disarankan menghindari box pecah karena benturan. “Kalo aluminium paling penyok, diketok bisa balik lagi. Dan perhatikan kontruksi braket supaya enggak merusak sasis motor,” wanti pria ramah ini.

Engine Guard
Fungsinya melindungi mesin dari benturan. Tapi konstruksi engine guard haruslah kokoh, dan bentuknya enggak bisa diterobos kaki. “Jadi sewaktu jatuh, kaki enggak bisa masuk ke sela-sela engine guard yang malah bisa menciderai kaki sendiri,” kata pengguna Bajaj Pulsar 220 ini. (motor.otomotifnet.com) 


Editor : Dimas Pradopo

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa