Jakarta - Dibanding kompetitor, skutik Suzuki punya kapasitas mesin yang lebih besar. Rata-rata 125 cc dan yang paling banyak disukai adalah Suzuki Skywave. Nah, Suzuki Skywave ini punya bodi besar dan desain maskulin, makanya banyak diincar kaum lelaki.
Pulley Belakang Set
Takutic menyarankan ganti satu set yang berisi fixed sheave (Rp 195 ribu), sliding sheave (Rp 145 ribu), 4 buah pin guide (Rp 35 ribu), spring seat (Rp 20 ribu) dan 2 laher fixed sheave (Rp 145 ribu). Mahal ya? Tapi usia pakai bisa sampai 30 ribu km kok.
Pulley Depan & Rumah Roller
Masa pakainya cukup panjang, mencapai 30 ribu km. Kedua part ini bersentuhan dengan belt dan roller. Untuk rumah roller, biasanya jalur naik-turun roller yang akan tergerus. Siapkan dana Rp 135 ribu untuk tebus rumah roller. Sementara pulley Rp 45 ribu saja.
V-Belt
Sabuk pemindah daya ini menghubungkan pulley depan dan belakang. Part ini punya masa pakai hingga 20 ribu km, tapi bisa lebih cepat tergantung pemakaian juga. Di Takutic, V-Belt genuine ini dilepas Rp 125 ribu.
Roller
Roller harus diganti setiap 10 ribu km nih atau 1 tahun sekali, sesuai buku panduan perawatan dari pabrikan. Tapi sekalian ganti sil dan O-ring pulley juga. “Sil dan O-ring ini menjaga gemuk supaya tidak keluar yang bikin sliding Sheave aus,” saran Eko. Harga? Roller Rp 85 ribu, sil pulley Rp 35 ribu dan O-ring Rp 20 ribu. Semuanya genuine Suzuki loh.
Kampas Ganda & Mangkok
Kampas ganda disebut juga kampas kopling (Rp 240 ribu), yang bersentuhan dengan mangkok kopling (RP 90 ribu) untuk menggerakkan roda belakang. “Usia pakai bisa mencapai 25 ribu km, tapi harus diganti secara bersamaan supaya hasilnya lebih maksimal,” papar pria ngepos di Jl. Kebagusan Raya, Jaksel ini.
Tapi karena usia pakai, komponen-komponen di dalam CVT harus diperiksa secara berkala. “Umumnya part CVT maksimal dipakai hingga 3 tahun atau 30 ribu km,” buka Eko Yulianto dari Takutic, bengkel spesialis skutik. “Komponen CVT harus diganti secara periodik supaya tarikan lancar,” timpalnya.
Nah part apa saja yang harus diperiksa dan diganti? Tenang ada semua di sini, diurutkan berdasarkan kemampuan masa pakai part-nya. Tips ini juga berlaku untuk skutik Suzuki lain yang bermesin 125 cc loh. Yuk dilihat.
Pulley Belakang Set
Takutic menyarankan ganti satu set yang berisi fixed sheave (Rp 195 ribu), sliding sheave (Rp 145 ribu), 4 buah pin guide (Rp 35 ribu), spring seat (Rp 20 ribu) dan 2 laher fixed sheave (Rp 145 ribu). Mahal ya? Tapi usia pakai bisa sampai 30 ribu km kok.
Masa pakainya cukup panjang, mencapai 30 ribu km. Kedua part ini bersentuhan dengan belt dan roller. Untuk rumah roller, biasanya jalur naik-turun roller yang akan tergerus. Siapkan dana Rp 135 ribu untuk tebus rumah roller. Sementara pulley Rp 45 ribu saja.
Sabuk pemindah daya ini menghubungkan pulley depan dan belakang. Part ini punya masa pakai hingga 20 ribu km, tapi bisa lebih cepat tergantung pemakaian juga. Di Takutic, V-Belt genuine ini dilepas Rp 125 ribu.
Roller harus diganti setiap 10 ribu km nih atau 1 tahun sekali, sesuai buku panduan perawatan dari pabrikan. Tapi sekalian ganti sil dan O-ring pulley juga. “Sil dan O-ring ini menjaga gemuk supaya tidak keluar yang bikin sliding Sheave aus,” saran Eko. Harga? Roller Rp 85 ribu, sil pulley Rp 35 ribu dan O-ring Rp 20 ribu. Semuanya genuine Suzuki loh.
Kampas ganda disebut juga kampas kopling (Rp 240 ribu), yang bersentuhan dengan mangkok kopling (RP 90 ribu) untuk menggerakkan roda belakang. “Usia pakai bisa mencapai 25 ribu km, tapi harus diganti secara bersamaan supaya hasilnya lebih maksimal,” papar pria ngepos di Jl. Kebagusan Raya, Jaksel ini.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR