Angka ‘keramat’ Rp 12 ribu per 1 Dolar AS nampaknya sudah harus ditinggalkan. Apakah dengan begitu harga produk otomotif seperti pernik aftermarket akan segera terkerek?
Jakarta - Kalau aksesori maupun produk aftermarket buat mobil terkesan tahan harga. Berbeda dengan produk buat motor, nyaris semua komponen telah naik harga.
“Naik 5-15 persen dibandingkan harga November 2014 dan kemungkinan akan naik harga lagi karena Dolar juga naik (terus),” aku Ucok Marbun, pemilik Vidia Tire Shop yang lokasinya di bilangan H. Asmai Beji Depok.
Ucok mencontohkan pelek merek Chemco ukuran 14 inci buat motor Yamaha dan Honda mesin 115 cc dari harga Rp 750 ribu kini jadi Rp 850 ribu per set untuk pasangan lebar pelek depan 2.15-14 dan belakang 2.50-14.
Produk yang ditujukan buat skutik juga mengalami naik harga. “Knalpot Tsukigi untuk (skutik) Honda, harga awal Rp 400 ribu naik jadi Rp 425 ribu,” tukas Didit Adi Perdana dari GTspeed Matic Specialist.
Ia menerangkan lagi rentang naik harga sebesar 10-15 persen. Termasuk produk yang ‘printilan’. “Seperti tutup oli yang kini seharga Rp 50 ribu dari sebelumnya yang Rp 35 ribu,” tukas pria yang gerainya ada di depan kantor Samsat Limo Depok itu.
Wah..!! • (otomotifnet.com)
Harga pelek buat motor dan skutik, kenaikan minimal Rp 100 ribu
Knalpot naik puluhan ribu rupiah
Editor | : | Otomotifnet |
KOMENTAR