Terlepas dari itu semua, ambil positifnya saja, bahwa tawaran ini memang memiliki keuntungan tersendiri bagi mereka yang kebetulan ingin beli motor dengan cara kredit.
Seperti misalnya di Bank Central Asia (BCA) yang jalin kerja sama dengan sebuah lembaga finance memberikan bunga 0 persen untuk pembelian motor baru.
Atau sebuah lembaga karrtu kredit yang memberikan layanan yang sama. Yakni, cicilan 0 persen untuk pembelian motor baru. Tawaran ini menjadi menarik ketika pemerintah memberlakukan program terbarunya pada pertengahan Juni 2012 lalu, yakni uang muka alias down payment atau DP sebesar 30 persen.
Seperti apakah layanan perbankan yang memberikan keunggulan terhadap cicilan pembelian sepeda motor. Lantas apa risikonya belanja dengan cara seperti ini? Silakan dibandingkan langsung dan tentunya simak liputannya.
CICILAN 0 PERSEN KARTU KREDIT
Bank penerbit kartu kredit melihat fenomena penjualan motor juga tidak tinggal diam. Mereka berlomba membuat program menarik mendorong konsumen membeli barang. Pemilik kartu kredit pasti pernah membaca promosi seperti ini ‘Nikmati Penawaran cicilan 0 persen selama 6 bulan. Beberapa bank penerbit kartu kredit kerap kali menawarkan program ini untuk pembelian motor baru.
Coba bayangkan, hanya dengan membayar cicilan pertama, brother sudah dapat menenteng pulang barang yang diidam-idamkan. Bebas bunga pula. Yuristiwati menyebutkan beberapa waktu lalu Kartu Kredit BCA juga pernah menawarkan program pembelian motor Honda dengan cara mencicil selama 6 bulan dengan bunga 0 persen. “Syarat pembeliannya, konsumen wajib memiliki kartu kredit bank itu. Tapi sekarang sudah tidak lagi,” jelasnya.
Pembelian dengan cicilan 0 persen ini memang harus hati-hati. Penting pahami penggunaannya dengan cerdas. Syafriady, seorang Perencana Keuangan menyebutkan pengguna kartu kredit adalah peminjam. Pastikan juga Anda memiliki self control kuat agar bijak menggunakan pinjaman. “Jika jatuh tempo tidak membayar lunas akan terkena penalti berupa bunga tinggi berkisar 3,25 persen sampai 4 persen,” pesannya.
Jadi, jika beli melalui kartu kredit bisa jadi menguntungkan kalau konsumen taat dan konsisten bayar. Jika tidak akan terjerat hutang di akhir bulan.
ANGSURAN 0 PERSEN
Cobalah pergi ke kantor Bank Central Asia (BCA) di seluruh wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan Serang. Pihak BCA kerja sama dengan lembaga finance PT Central Sentosa Finance memberikan penawaran menarik untuk pembelian motor baru khusus Yamaha.
Program ini adalah program tanpa bunga alias 0 persen untuk pembelian dengan masa pembayaran 1 tahun. Menurut salah seorang customer relation BCA, Yuristawati, program ini berlaku untuk seluruh motor baru Yamaha. “Untuk merek lain belum,” katanya.
Uang muka yang dikenakan sesuai dengan program DP tinggi. Sebagai contoh Yamaha Mio Fino Sporty ditawarkan cash sebesar Rp 13,5 juta. Dengan skema dari BCA, konsumen bisa memilih down payment (DP) minimal Rp 3,5 juta dan maksimal Rp 5,25 juta.
Ambil contoh dengan dengan uang muka Rp 3,5 juta, maka per bulan konsumen membayar Rp 834 ribu selama 12 bulan. Rincian itu tidak beda jika membeli cash. Jadi cukup menggiurkan tawaran itu.
Persyaratan yang diajukan tidak ada bedanya dengan pembelian leasing di lembaga finance lainnya. Syaratnya yakni fotokopi KTP pemohon dan pasangan, fotokopi Kartu Keluarga, “Dan harus menjadi nasabah BCA. Dan nantinya setiap bulan tabungan konsumen akan secara langsung didebet,” sebut Yusristawati.
Sedangkan jika membeli dengan masa pembayaran lebih dari setahun, tidak berlaku program ini alias konsumen bakal dikenakan bunga.
Sedangkan untuk merek lainnya, tidak berlaku program ini. Hanya saja menurut ibu ramah ini, bunga yang dikenakan untuk motor lain dengan menggunakan lembaga Central Sentosa sangat kompetitif. “Bahkan jauh lebih murah dibanding pesaingnya. Kalau dihitung sekitar 11 persen,” jelasnya. (motorplus-online.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR