|
OTOMOTIFNET - Melihat sosoknya sebelum resmi diluncurkan pada Rabu (23/06), kami sempat menganggap perubahan yang ditawarkan pada KIA New Pride, paling-paling hanya sebatas perubahan part bodi dan kabin saja. Namun ternyata performa dan kenyamanan terbarunya, menjadi sensasi dan impresi tersendiri yang bisa dirasakan di produk terbaru dari KIA tersebut.
Nah, saat pertama kali merasakan sensasi berkendara di dalam mobil tersebut, rasanya memang sangat sepadan dengan perubahan-perubahan yang ditawarkannya. Sesi first drive yang digelar oleh PT KIA Mobil Indonesia (KMI) pada Rabu-Kamis (23-24/06) lalu, menjajal trek Jakarta – Bandung dengan beberapa variasi. Mau tahu apa saja impresi yang kami rasakan saat menjajal daya tarik mobil ini? mari kita urai satu persatu.
|
Stabilitas dan Kenyamanan
Impresi pertama yang bisa dirasakan pada KIA New Pride adalah ketika meletakkan tubuh diatas jok depan dan berada di belakang kemudi. Kabin yang terasa cukup lapang dengan ruang kepala yang cukup besar, membuat pandangan penumpang yang duduk pada bagian belakang, jadi lebih luas.
Bukan hanya pada bagian depan, jok belakang dan ruang bagasi yang lebih besar, juga memungkinkan mobil city car di segmen B ini mampu memuat barang yang lebih banyak. Tentunya juga tidak mengorbankan ruang penumpang karena luasnya bagasi tersebut.
|
Saat menjajalnya melalui tol Cikampek dan Cipularang yang terkenal dengan jalan bumpy dan bergelombang, ternyata aplikasi suspensi MacPherson Strut pada bagian depan dan Torsion Beam Axle pada bagian belakang dengan setelan soft, mampu meredam getaran dari jalan bumpy dengan cukup sempurna.
Begitu pun saat diajak untuk bermanuver sedikit ekstrim di kawasan perbukitan di Bandung, suspensinya pun bekerja dengan sempurna. Kendati pada saat digeber dengan jumlah penumpang hanya dua orang, suspensi bagian edpan terasa agak keras, namun rasanya masih bisa ditolerir.
Body mobil yang cukup bongsor atau memiliki ground clearance lebih rendah ketimbang para kompetitornya, membuat pengendalian cukup stabil saat melahap kondisi jalanan tersebut. Begitu pun saat digeber dengan kecepatan 120 hingga 130 km per jam, tidak ada perasaan limbung sedikit pun. Sayangnya tim OTOMOTIFNET.com belum sempat melakukan tes top speed, karena sesi tes dilakukan bersama alias konvoy dengan kawalan ketat dari pihak kepolisian.
Performa Mesin
Berbicara tentang performa mesin, sebenarnya tidak banyak perubahan yang terasa, baik itu pada besarnya tenaga yang dihasilkan maupun pada dan juga pada kecepatan tinggi yang bisa dihasilkan.
Namun jika berbicara tentang kekuatan yang bisa dihasilkan, ada sedikit perbedaan dengan generasi sebelumnya. Tenaga pada putaran tengah dan atas seakan meningkat, apalagi rasio gigi 2 dan 4 diperpanjang. Sehingga napas mobil ini lebih panjang. Bahkan saat memindahkan tuas ke posisi gigi dua, mobil ini sanggup melayani kecepatan 100-110 km per jam, sebelum berpindah secara otomatis ke gigi 3. Tentunya ini menjadi nilai lebih yang bisa di dapat dari mobil sekelas KIA.
Sebagai sebuah mobil yang masuk dalam kategori B Car, faktor konsumsi bahan bakar, sudah pasti jadi pertimbangan konsumen. Dan kenyataannya memang seperti itu saat kami menjajal KIA New Pride ini. Berangkat dari Kota Jakarta dengan tangki bbm penuh, penurunan panel meter bbm juga sangat minim. Tidak heran jika ATPM mengklaim konsumsi bbmnya mencapai 13-14 km per 1 liter bensin. Walaupun belum diukur secara pasti, namun angkanya memang tidak bergeser jauh dari klaim ATPM.
Lebih Nyaman Dengan Perangkat Audio Terbaru
Kenyamanan lain yang ditawarkan oleh KIA New Pride ini, terdapat pada fasilitas hiburan standar, yang menggunakan audio tipe single Din dengan fitur USB dan i-Pod Connection. Tentunya untuk memberikan kenyamanan lebih, apalagi dipadukan dengan mid speaker yang cukup tangguh diajak bernyanyi.
Masih sangsi dengan kemampuan mobil asal Korea yang satu ini? tunggu versi test drive lengkapnya di OTOMOTIFNET.com.
Spesifikasi :
Tipe mesin : DOHC 16 Valve, 4 Inline
Kapasitas CC : 1.399
Sistem pengereman : disk brake (depan), tromol (belakang)
Seat belt : 5 unit
Steering : Rack dan Pinion
Suspensi : McPherson Strut dengan Stabilizer (depan), Coupled Torsion Beam Axle (belakang)
Velg dan Ban : Alloy wheel ukuran 195/55 R15
Penulis/Foto : Uda
Editor | : | Editor |
KOMENTAR