Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mercedes Kembangkan Automated Driving Systems Khusus Pengetesan Mobil Barunya

Editor - Senin, 17 Mei 2010 | 08:34 WIB
No caption
No credit
No caption

OTOMOTIFNET – Setelah Volkswagen, kini giliran Mercedes Benz memperkenalkan autonomous vehicle projects-nya. Sebuah automated driving systems atau bisa disebut sebagai autopilot yang dapat membantu pengemudi mengendalikan mobilnya dengan lebih mudah. Caranya dengan mengotomatiskan manuver-manuver tertentu yang berbahaya.

Automated driving systems masuk dalam kategori perangkat keselamatan aktif ini diposisikan sebagai mitra berfikir dan memberikan masukan pada proses mengemudi. Layaknya perangkat ABS yang secara aktif menjaga pengereman sesuai kebutuhan dan tidak mengunci.

“Dengan sistem driver assist masa depan, kita akan mampu mengatasi situasi lalu lintas dari bahaya kecelakaan di titik-titik rawan seperti persimpangan,” ujar Prof. Bharat Balasubramanian, Daimler Engineering Executive.

Meski sedang dipersiapkan untuk diaplikasikan pada line up mobil produksinya, namun hingga saat ini, perangkat automated driving systems ini hanya sebatas dikembangkan agar bisa digunakan pada pengetesan-pengetesan mobil-mobil baru Mercedes pada masa depan.

Aplikasinya masih menggunakan control dari luar mobil. Mobil bergerak seperti robot dengan operator yang bekerja layaknya memainkan mobil-mobilan RC (remote control). Setidaknya dengan automated driving systems dalam pengetesan mobil baru, mereka bisa mendapatkan data tentang reproducibility dan safety yang lebih akurat juga aman.

Dengan automated driving systems membuat semua sistem dan berbagai pengulangan dalam tes tetap dijaga keakuratannya. Dengan demikian, semua parameter seperti jarak kendaraan, kecepatan dan sudut kemudi juga selalu dipertahankan dengan akurat.

Begitu juga dengan keamanan pengetesan, dengan perangkat ini, manuver ekstreem yang beresiko besar bisa dilakukan tanpa manusia. Pasalnya manusia tidak dapat bereaksi cukup cepat dan tidak dapat mengulangi manuver bersama akurasi yang diinginkan.

"Dalam rangka untuk terus mengembangkan tren keselamatan di masa depan, prosedur pengujian kami tentunya harus mampu mengimbangi ide-ide yang dihasilkan oleh para insinyur kami. Dengan automated driving systems ini, kami merasa mampu melengkapi pengembangan assistance systems generasi berikutnya," kata Balasubramanian.

Tentunya semakin canggih perangkat keselamatan yang mampu menghidarkan pengemudi dan penumpang dari kecelakaan paling fatal, artinya juga membutuhkan metode pengetesan yang mensimulasikan keadaan paling nyata tentang kondisi kritis saat mengemudi. Rasanya tak mungkin lagi mempertaruhkan keselamatan manusia!

Penulis/Foto:Popo/Mercedes
 

Editor : Editor

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa