Losail – Keputusan Drive M7 menarik diri sebagai sponsor tim Aspar mengejutkan paddock sirkuit Losail, Qatar, logo Drive M7 pun menghilang di motor tim saat latihan bebas pertama.
Merek minuman berenergi asal Malaysia itu memutuskan tidak lagi jadi sponsor utama tim milik Jorge Martinez, beberapa hari menjelang seri pertama ini.
Belum ada alasan jelas apa sebabnya Drive M7 hengkang. Akibatnya beberapa jam sebelum kegiatan MotoGP dimulai, Drive M7 sudah berhenti sebagai titel sponsor tim Aspar.
Tidak ada logo atau tulisan Drive M7 pada pakaian balap dan motor Nicky Hayden serta Eugene Laverty. Pihak Aspar menyatakan bahwa mereka memiliki kontrak dengan Drive M7 hingga akhir tahun ini.
“Pada bulan Februari kami mengundang mereka untuk melakukan pembayaran pertama. Mereka menunda sampai akhir Februari. Kemudian pada awal Maret mereka mengatakan tidak alan melanjutkan (bersponsor),” ujar Martinez kepada media beberapa jam sebelum sesi latihan pertama musim ini.
“Ini masalah besar. Tanpa sponsor hanya beberapa hari sebelum dimulainya musim baru, tetapi kami akan berusaha keras untuk segera memiliki sponsor baru. benar-benar tidak diduga. Tidak ada alasan. Mereka cabut begitu saja,” lanjutnya.
Ia menyebut hasil tahun lalu memang tidak begitu baik, tetapi bukan alasan untuk melanggar kontrak (saat ini).
“Tahun lalu di bulan September pihak sponsor memiliki pilihan untuk memutuskan kontrak. Ada pilihan untuk tim atau sponsor buat mengahiri kontrak itu. Itu adalah kontrak tiga tahun, mulai tahun lalu dan pada 2014 semua baik-baik saja,” jelas mantan juara dunia GP 125 cc.
“Sponsor telah memberi tahu kami untuk menghapus logo. Sekarang kita bekerja untuk mencari penggantinya. Minggu depan saya ada pertemuan dan berharap memiliki sponsor baru di Austin (seri kedua),” ungkap Martinez.
Drive M7 baru saja menjadi titel sponsor tim baru milik sirkuit Sepang di kelas Moto3. Tetapi Aspar tidak yakin apakah itu berhubungan dengan keputusan mereka mengakhiri kesepakatan di MotoGP. (otosport.otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR