Rider Astra Motor Racing Team yang mewakili PT Astra Honda Motor untuk menuju jenjang dunia ini merasakan langsung kentalnya aroma kompetisi di sirkuit Motegi, lokasi seri kedua dan ketiga kelas J-GP3 digelar.
Yap, kelas J-GP3 ini baru diadakan dua kali, sementara seri AJRRC sudah masuk seri ketiga. “Tidak biasanya J-GP3 diadakan dua seri sekaligus dalam satu minggu,” buka Shinya Nakano, mantan rider GP250, GP500 dan MotoGP, juga Superbike yang menjadi mentor buat Gerry Salim.
Dengan strategi mencari waktu terbaik buat kualifikasi, Gerry berhasil menempati posisi start 20 pada Race 1. Ketatnya kompetisi tercermin pada 13 pembalap yang mencatat waktu kualifikasi pada rentang waktu 2 menit 02 detik.
Alhasil, hampir sepertiga dari 39 rider yang start punya performa yang mirip dengan Gerry. Tak heran selama lomba, rider 17 tahun ini selalu berada dalam satu kelompok rider. Sehingga menjadi tantangan tersediri buat Gerry.
“Memang sulit, ada saja yang nyalip. Paling bisa nyodok di trek lurus yang pendek,” buka Gerry. Semangat bro! Besok Minggu masih ada satu Race lagi! (otosport.co.id)
Editor | : | billy |
KOMENTAR