Sebelumnya, Rifat sudah memastikan dirinya menjadi Juara Nasional Grup 3 dan di hari terakhir, Rifat mendapat tambahan satu gelar lagi karena pesaingnya di Best Overall tidak dapat melanjutkan balap. Lantaran mengalami kecelakaan di Special Stage ke-5.
Namun pencapaian kemenangan yang diraih Rifat tidaklah mudah. Pasalnya ia harus terhenti di hari pertama Kejurnas Speed Offorad Seri 5, karena kendaraan Mitsubishi Pajero Sportnya terguling. Beruntung jumlah poin yang sudah dikumpulkan tak mungkin terkejar, membuatnya mampu mengamankan juara nasional di grup 3. Dari 4 seri sebelumnya, Rifat berhasil mengumpulkan 95 poin, kemudian disusul M. Arief dengan 51 poin.
Sementara itu, penentuan sebagai Juara Best Overall harus melalui proses yang sangat menegangkan. Poin Rifat di Best Overall adalah 67, tidak terpaut jauh dari Faturahman dengan 50 poin. Saat SS5 dimulai, ketegangan makin memuncak di kubu RFT Motorsport yang selama ini mendukung Rifat dan Indra di kancah Speed Off-Road. Secara matematis, jika Faturahman finish kedua, maka Juara Best Overall akan melayang.
Tetapi Dewi Fortuna kali ini memihak kepada Rifat. Pada saat melintasi Super Bowl di SS5, kendaraan UTV Atuy terbalik dan tidak bisa melanjutkan balapan. Otomatis Rifat menjadi juara, karena poinnya sudah tidak mungkin terkejar. Sementara itu posisi Best Overall kedua dan ketiga, direbut kakak beradik Tb Deyang dan Tb Adhi dari Power F Speed Off-Road Team.
“Saya sangat senang dan bersyukur atas hasil yang kami peroleh di sini. Walaupun sempat mengalami kecelakaan, tetapi perjuangan selama satu tahun di ajang Speed Off-Road tidak sia-sia. Bahkan hasilnya sangat luar biasa, melampaui ekspektasi kami di saat memulainya,” kata Rifat.
“Persaingan di Speed Off-Road ini sangat ketat, animo pesertanya cukup besar di industri olahraga otomotif tanah air, khususnya roda empat. Keikutsertaan saya di Kejurnas Speed Off-Road tahun ini merupakan pengalaman yang sangat berarti. Semoga Speed Off-Road terus maju dan berkembang, sehingga juga mampu bersaing tidak hanya di skala nasional, tetapi juga di level internasional.” (otosport.co.id)
Editor | : |
KOMENTAR