Pada putaran kedua ini Fitra Eri masih tetap mampu menggondol podium puncak. Hal itu berarti pembalap berpostur ramping itu mencatatkan kemenangan keduanya musim ini sekaligus dua kali beruntun setelah seri sebelumnya juga menang.
Pun begitu, pembalap tim Top-1 GT Radial Inspire itu mengungkapkan bila persaingan di seri berikutnya bakal lebih seru dan akan sulit bisa mengulang kemenangan di dua seri sebelumnya.
"Pembalap senior sudah mulai bisa beradaptasi dengan karakter mobil dan juga mendapatkan settingan yang terbaik. Di putaran berikutnya akan mendapat tekanan berat mengingat kendaraan sudah harus memboyong penalti bobot maksimal yaitu 60 kg," tukas Fitra Eri.
BUTUH DUA SERI
Memang benar pembalap sekaliber Rudi S. Laksmana dan Chandra Alim berpendapat bila di seri dua ini sudah memahami karakter Mercedes-Benz C-Class Coupe dan juga settingan sehingga mampu mendapuk podium kedua dan ketiga.
"Di seri pertama masih repot dengan handling kemudian dilakukan beberapa ubahan di sektor kaki-kaki dan hasilnya bisa bersaing di depan," beber Rudi S. Laksmana dari tim Jakarta Ban Motorsport.
Begitu juga dengan Chandra Alim. Pembalap senior itu menjelaskan ada beberapa karakter yang butuh adaptasi terkait dengan besutan Mercedes-Benz C-Class Coupe. "Sempat keteteran soal perpindahan gigi dan juga mengatur pedal akselerasi yang kalau dibejek terus diangkat ternyata powernya masih terasa. Nah di seri dua ini sudah bisa mengerti perilakunya," imbuh Chandra Alim yang mampu mendapuk podium ketiga. Hmm... bakal ada jawara baru nih di seri tiga CTCC dan selanjutnya. Siapakah yang bisa melakukannya? Lihat saja nanti. (otosport.co.id)
Master:
1. Fitra Eri
2. Rudi S. Laksamana
3. Chandra Alim
4. Renaldi Hutasoit
5. Posma Panggabean
Promotion
1. Andrew Hardianto
2. Antyo Widianto
3. Deny Buana
4. Bambang Hutomo
5. Bilal Hadiyanto
Novice
1. Erwin Subandi
2. Gusti Anom
3. Sendi Setiawan
4. Mico Magaputra
5. Reza Martin
Editor | : | billy |
KOMENTAR