Hal tersebut dijawab langsung oleh ujar GM Marketing Planning and Analysis PT Astra Honda Motor (AHM), Agustinus Indraputra. “Pasar Supra 125 X tidak akan terganggu dengan hadirnya Blade bermesin 125cc. Karena segmentasinya yang berbeda,” bukanya.
Menurutnya, Blade 125 FI lebih menyasar konsumen yang gemar kecepatan dengan motor beraura MotoGP. Sementara Supra 125 X memiliki penggemar yang lebih dewasa dengan desain elegan dan mementingkan fitur fungsional seperti hook barang dan charger handphone.
“Sporty spirit masih menjadi andalan Blade 125 FI dan mengincar orang yang suka performa mesin. Ini merupakan bebek sporty yang berjiwa muda. Untuk itu kami sediakan motor bermotif tim balap Repsol Honda,” papar Agustinus.
Dari sisi positioning harga, Blade 125 FI juga masih sama dengan pendahulunya. Yakni menjadi penengah diantara Revo FI dan Supra 125 X.
Blade 125 FI paling murah dibanderol Rp 15,35 juta di model single disc. Lalu edisi doble disc dilego Rp 15,85 juta. Serta Blade Special Racing Edition diplot sebagai yang termahal dengan harga Rp 16,05 juta.
Sedangkan Supra 125 X dihargai mulai Rp 15,35 juta dengan pelek jeruji dan rem tromol. Dan Rp 16,4 Juta pada model tertinggi dengan pelek palang dan rem cakram di kedua roda. (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR