“Temen sih enggak minta macam-macam. Tapi, berpesan, motor ini dimodif dengan melibatkan hati,” sebut Opay, sapaan akrab Hanafi.
Wah, itu sih sudah pasti! Ibaratnya sudah ada bahan, tinggal olah karsa saja. Maka itu, demi memuaskan hati sendiri dan temannya, Opay coba menerapkan konsep café racer di Thunder dua slinder lansiran 1999 itu.
Setelah konsep ditetapkan, buat merealisasikan ubahan pacuan ini, modifikator berambut gondrong ini tak ingin merombak sasis. Sebisa mungkin, doi tetap usung sasis standar. Jadi, ketika ingin dibalikan ke kondisi awal, tak banyak ubahan.
Tetapi, karena konsep café racer, tentunya bodi kudu diubah. Tangki standar dicustom ulang. Doi terkesan dengan wadah bahan bakar milik Harley-Davidson tipe Sportster 1200.
Dimulai dari desain tangki itu, tapi Opay coba sedikit kembangkan lagi. “Kalau jiplak banget, kan kurang asyik, bro,” ungkap modifikator yang punya bengkel di Jl. Kemandoran No. 37, Bekasi Selatan, Jawa Barat.
Jika diukur, bagian bodi yang keluar ini sekitar 1,5 – 2 cm. Tapi, ukuran tingginya dibuat proporsional, jadi harmonisasi tetap dijaga. “Prosesnya, harus beberapa kali dicoba. Soalnya ini buatan tangan sendiri. Kudu dipas-pasin dikit deh. Setelah dilihat pas, barulah dilas paten,” jawab Opay yang sudah punya dua anak itu.
Permainan custom tidak cukup sebatas itu. Karena agar terlihat eye catching, bagian wide body tadi dicat dengan kesan gold leaf. Tapi, Opay punya cara unik buat teknik pengecatannya.
"Bermodal kain kebaya aja. Kain itu di tempel di tangki, lalu dicat pakai beragam warna. Termasuk warna gold dan silver,” bebernya. Buat pengecatan ini, Opay juga kudu sabar. Karena enggak bisa dilakukan satu kali jadi. Mesti satu persatu motifnya. So, butuh tiga hari buat proses pengerjaannya.
Sedikit aneh sih, konsep café racer sedikit melenceng kalau melihat bodi belakang. Sebab, bukan buntut tawon yang diusung. Melainkan bodi yang kerap nempel di pacuan bergenre flat track. Ya, konsep bodi datar. Tapi, enggak apalah, toh itu murni konsep Opay buat bikin bodi dari pelat galvanis 0,8 mm itu.
Kelar modifikasi, sekarang Thunder 250 pun jadi nongkrong di workshop. Tapi, kira-kira banyak membawa berkah enggak ya? He.. he.. he.. (motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan: Mizzle 120/80-18
Ban belakang: Corsa 150/60-17
Pelek depan: Champ 2,50 x 18
Pelek belakang: Champ 3,50 x 17
Westing House: (021) 359-68278
Editor | : | billy |
KOMENTAR