Kabel kopling Tiger bikin berat karena bagian ujung atas dilengkapi belokan. Membuat kawat kabel kopling menggesek kuat bagian yang membelok itu. “Sehingga jadi berat,” ujar Bronx dari Mandiri Motor.
Berbeda dengan kabel kopling milik New MegaPro. Ujung kabel koplingnya lurus-lurus aja. Membuat ringan gesekkan hasilnya jadi ringan.
Bagi yang mau ikutan pasang milik Honda New MegaPro monggo. Langkah pertama tebus dengan harga Rp 37.500. Kemudian motor distandar tengah, untuk selanjutnya buka kabel kopling ori Tiger. Selanjutnya perlakuan sama dengan motor lain.
Seperti mulai sediakan minyak atau oli. Terserah mau pakai oli apa saja. Asal jangan penetran seperti WD-40 karena cepat menguap dan kering. "Lebih murah dan praktis bisa pakai oli mesin," saran Bronx dari Jl.Panjang Raya No.116, Jakarta Barat.
Kemudian masukkan oli atau pelumas ke dalam selongsong kabel kopling. Masukkan pelumas tersebut dua sampai tiga tetes secara perlahan. Terus tekan dan tarik secara bergantian kawat kabel keluar-masuk.
Pelumas itu akan lebih memudahkan kawat kabel masuk ke dalam selongsong. Lakukan secara berulang sampai sekitar 10 tetes oli agar pelumas ini dapat masuk dan terserap kawat kabel kopling.
“Setelah oli atau pelumas berhasil dimasukkan, jangan langsung dipasang. Tapi, digantung dulu 10-15 menit dengan posisi tegak lurus,” kata Bronx. Hal ini agar pelumas yang masuk dapat tersebar menyeluruh ke selongsong kabel. "Jangan takut pakai oli, tak bakal cepet kotor. Karena oli ada di dalam dan nggak memungkinkan kotoran bisa masuk," tambah pria tegap ini.
Langkah terakhir, pasang kembali kabel kopling New MegaPro tadi di Honda Tiger. Pemasangan memang gampang dan perlakuannya juga sama dengan motor lainnya. Tapi, dengan pakai kabel kopling New Mega Pro ini, paling tidak sedikit membantu agar tidak terlalu pegal ditangan ketika bermacet ria. (motorplus-online.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR