Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Coilover Shockbreker, Tak Hanya Untuk Balapan

billy - Senin, 19 September 2011 | 08:01 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption
 
JAKARTA - Disadari atau tidak, peran suspensi sangatlah penting pada sebuah kendaraan. Meski kebanyakan pemilik mobil masih mementingkan meningkatkan performa tunggangannya pada sektor mesin saja. Tetapi suspensi masih menggunakan perangkat standar.

Memang tidak berarti suspensi standar kurang mumpuni, namun, ada pilihan lain untuk menjadikan tunggangan lebih stabil dan tentunya akan berefek pada keselamatan dan keamanan berkendara. Meski, terkadang sektor kenyamanan mungkin berada di bawah tingkat kenyamanan suspensi standar.

Buat yang kurang puas dengan performa suspensi standar, ada pilihan lain yaitu menggunakan coilover shockbreaker. "Ini bisa jadi pilihan, asal pernya jangan terlalu keras, jadi pilih yang street use," terang Michael Andries dari M Tuning, di kawasan Cireundeu, Tangerang, Banten.

Salah satu keuntungannya, bisa disetel ketinggian suspensinya juga tingkatan kekerasan pernya bisa diubah. "Settingannya lebih banyak ketimbang pakai yang standar," tukas lelaki yang disapa Mike itu. "Penyetelannya ada yang pake kunci atau menggunakan kenop untuk mengubahnya," lanjutnya.

Beberapa pilihan produk aftermarket, bisa menggunakan Tein, HKS dan beberapa yang ada versi jalanannya. "Untuk sokbreker, bisa pakai K-Sport atau Hotbits," tambah Taqwa SS dari Garden Speed.

Menurut Taqwa, tiap produk memiliki kelebihan masing-masing. "Hotbits memungkinkan servis ulang, karena ada dealernya di sini," tukasnya. Servis ini meliputi penggantian oli sokbereker, sil-sil di dalamnya juga diganti baru dengan biaya sekitar Rp 350 - Rp 400 ribu per sokbreker.


 Sokbreker dengan tabung bypass menambah volume nitrogen(kiri atas). Ulir dan setelan per untuk naik turun suspensi(kiri bawah). Kekerasan per tergantung pada penggunaan mobilnya (kanan).
Tetapi memang perlu disadari, kenyamanan penggunaan coilover shockbreaker ini perlu ditebus dengan merogoh kocek lebih dalam ketimbang suspensi standar.

"Harga yang ditawarkan bermacam-macam. Mulai dari Rp 10-19 juta per set," ujar Henricus dari Hotbits Indonesia, di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Tentu tipe yang dijual bermacam-macam. Hal ini pada umumnya sama untuk berbagai merek. Seperti suspensi coilover yang hanya memiliki penyetelan untuk tinggi rendah per nya saja, kemudian meningkat lagi dengan setelan kompresinya. "Paling lengkap dengan setelan kompresi maupun rebound," ujar Henricus.

Uniknya, berbeda dengan sokbreker standar pada umumnya, sistem suspensi coilover ini menganut sistem double action, yaitu memiliki kempuan kompresi dan rebound. "Jadi gerakan suspensinya jadi lebih lembut," ujarnya.

Soal kekerasan per, bisa dilihat dari kepentingan penggunaannya. "Misal untuk Jazz yang digunakan harian bisa menggunakan per dengan beban yang menahan hingga 25 kg per per nya. Sementara jika ingin lebih keras tentu bebannya masih lebih berat lagi.

Nah, ada pilihan lagi untuk meningkatkan performa tunggangan Anda.   (mobil.otomotifnet.com)

Editor : billy

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa