Ferrari yang protes karena Vettel menyusul Jean-Eric Vergne ketika display digital bendera masih kuning, pada laga final F1 Brazil (25/11) lalu, dinilai bukanlah pelanggaran. Sebab pada dasarnya semua marshall sirkuit sudah mengangkat bendera hijau.
Sedangkan dari pihak FIA (Fédération Internationale de l'Automobile) menilai, bahwa manuver Vettel tidak melanggar regulasi. Mereka juga sudah melakukan investigasi dengan ketat dan melihat sejauh mana protes yang diajukan Ferrari itu benar. Namun ternyata tidak ditemukan adanya pelanggaran, meski display digital mengalami keterlambatan. Tim Ferrari pun menerima dan menyatakan kasus ini ditutup.
Pihak tim Ferrari menuturkan bahwa permintaan klarifikasi yang ditujukan kepada pihak FIA mengenai manuver Vettel tersebut semata-mata datang dari video yang diunggah melalui internet beberapa hari seusai balapan seri final F1. Tim Ferrari pun menjelaskan perihal surat yang dilayangkan kepada pihak FIA, bukan untuk merusak legalitas hasil balapan.
"Kami menerima ribuan pertanyaan soal masalah tersebut, bukan dari para fans saja namun dari seluruh dunia yang meminta kami untuk menjelaskan masalah yang sedang terjadi, maka dari itu kami meminta klarifikasi kepada FIA dan kami pun telah mengirimkan balasan bahwa kasus ini telah ditutup," papar pihak Ferrari. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR