OTOMOTIFNET - Setelah 2 tahun koma, dipastikan kejurnas speed off-road akan kembali bergulir tahun ini. Hal itu disampaikan Harris Gondokusumo, biro olahraga roda empat (off-road) PP IMI, Selasa (12/1). Seperti terlahir kembali, kali ini dengan konsep menghadirkan kelas dengan mobil baru yang masih dijual di showroom. Sebuah merek ban juga telah menyatakan siap menjadi sponsor
DOUBLE CABIN
Kabar baik buat pelaku dan penggemar speed off-road tentu saja. Setelah lama memarkir mobilnya di garasi, akhirnya PP IMI meralat keberadaan speed off-road. Dengan akan kembali digelar, maka cabang ini dikembalikan ke olahraga. Sebelumnya, speed off-road dan adventure off-road masuk bidang wisata. Hanya adventure yang masih ngendon di bidang yang diketuai Otte Ruchiyat itu.
Kepastian itu "Akan digelar 4 seri, termasuk di luar Jawa. Kelasnya juga sudah ditentukan yakni pikap double cabin standar, double cabin modifikasi, kelas jip standar (Wrangler dan Cherokee) dan free for all," ujar Harris.
Diadopsinya kelas pikap double cabin ini, menurut Harris, bertujuan untuk menggandeng komunitas baru yang notabene penggemar jip yang mulai ikut-ikutan off-road. "Kebetulan memang ada komunitasnya mencapai puluhan. Terutama dari Jakarta dan Bandung. Umumnya, mereka bekerja di oil dan gas yang sehari-harinya menggunakan mobil jenis itu," lanjut Harris.
Selain itu, dengan menggandeng komunitas, IMI ingin mendapat perhatian dari ATPM. Saat ini tercatat 6 merek eksis yang memiliki produk varian pikap double/single cabin yakni Ford Ranger, Mazda BT50, Nissan Navara, Mitsubishi Triton, Toyota Hilux serta Isuzu D-Max.
Tak dipungkiri, ini meniru sukses slalom yang mengakomodir kelas mobil baru yang tengah dijual di showroom dan dikeluarkan ATPM. Awalnya, sebagain besar peslalom pesimis bisa menghapus kelas Toyota Starlet yang begitu mendominasi hingga 10 tahun terakhir.
Namun dengan dukungan ATPM, akhirnya slalom sukses menghadirkan Honda Jazz, Toyota Yaris, Suzuki Swift, Suzuki SX4 hingga Daihatsu Sirion.
Yang menarik, meski jadwal juga belum lagi tersusun, sponsor sudah didapat. Yakni dari Gajah Tunggal yang berniat sebagai one make tire.
"Kami sudah melakukan pembicaraan dengan pihak PP IMI. Kami siap menyukseskan reborn speed off-road ini dengan menjadi sponsor one make tire," kata Arjanto Notorahardjo, GM marketing PT Gajah Tunggal Tbk. yang menyiapkan varian Savero
Sementara itu Kemal Agusmula Bachrie, pentolan komunitas speed off-road sangat setuju dengan dibukanya kelas pikap double cabin. Apalagi dibuka dengan kelas standar full dan up-grade (modifikasi).
"Justru saya mendukung kalau bisa kelas double cabin itu sebagai idola baru. Jadi, dengan mobil standar saja sudah bisa ikutan," kata pemilik bengkel Khatulistiwa Surya Nusa di Jalan Pramuka, Jaktim ini.
Kemal hanya mengingatkan regulasinya harus ketat. "Ya, seperti race saja. Jadi biar kompetisinya seru. Saya optimis kalau dikelola dengan baik, kelas ini bakal ramai peminatnya. Saya mohon regulasi tekniknya segera dikeluarkan PP IMI agar bisa segera membangun mobil," lanjut Kemal.
Penulis/Foto: Bud / Iday
Editor | : | Editor |
KOMENTAR