Rencananya akhir bulan ini Bajaj Pulsar 200NS akan diproduksi massal di India. Tahap awal untuk pasar lokal, lalu kemudian menyusul dipasarkan di banyak negara termasuk Indonesia.
Tapi, sebelum motor ini benar-benar diproduksi massal, ada beberapa komponen yang disempurnakan. Seperti bohlam lampu utama, kalau sebelumnya pakai 35 watt sekarang diganti 55 watt. Pastinya akan lebih terang.
Sepatbor belakangnya juga dibenahi. Versi produksi massalnya akan menggunakan finishing matte black. Bukan hitam glossy seperti pada versi prototipe. Penyempurnaan lainnya ada pada lampu di panel indikator. Lampu akan diganti agar kemudahan melihat di siang hari tetap baik.
Kemungkinan besar perubahan spesifikasi ini juga akan dinikmati konsumen di Indonesia. Pasalnya semua sepda motor Bajaj didatangkan langsung dari India. Rencananya generasi Pulsar terbaru ini akan mulai dipasarkan di tanah air akhir tahun 2012 ini.
"Kita sudah mulai melakukan uji tipe," beber Rizal Tandju, Event & PR Manager PT BAI beberapa waktu yang lalu (11/4). Menurutnya dalam proses uji tipe dan regristasi di Indonesia membutuhkan waktu 1 sampai 2 bulan lamanya. "Tapi untuk waktu pemasarannya, kita masih menunggu info dari India," lanjutnya. "Paling cepat sesuai rencana sebelumnya, motor ini baru bisa dipasarkan akhir tahun ini," jelasnya.
Selain desain yang benar-benar baru, Bajaj Pulsar terbaru ini punya mesin anyar. Mengusung teknologi dari KTM Austria, tenaganya diklaim tembus 23,52 PS di 9.500 rpm dan torsinya 18,3 Nm pada 8.000 rpm.
Mesin yang kabarnya masih mirip dengan KTM Duke 200 ini memiliki satu silinder berpendingin air. Jadi sudah dilengkapi dengan radiator, cirinya di blok silindernya sudah tidak ada lagi sirip pendingin.
Tapi konstruksi kepala silindernya masih SOHC, sedang KTM Duke 200 sudah DOHC. Meski SOHC, punya empat klep dengan mekanisme pengoperasian mirip Yamaha V-Ixion. Satu rocker arm langsung mendorong dua klep sekaligus.
Suplai bahan bakar yang deras dari karburator UCD 33 mm yang masuk ke ruang bakar langsung dipantik oleh tiga busi sekaligus. Teknologi tiga busi ini kabarnya mampu membuat konsumsi bahan bakar Pulsar 200 NS ini lebih hemat. (motorplus-online.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR