OTOMOTIFNET - Performa ditingkatkan, seperti bore-up kapasitas mesin, berarti energi yang dibutuhkan pun naik, alhasil panas mesin pun meningkat. “Kalau begini pendinginan standar dirasa kurang,” ujar Leonardo dari Performa Motor, di kawasan Jl Kamboja, Tomang, Jakbar. Akhirnya diakali dengan pompa air elektrik asal tunggangan roda empat. Adeemm
JAGA TEMPERATUR
Hal ini bisa dilakukan pada semua motor berpendingin air, sebagai contoh pada Honda CBR bore- up 170 cc. Bagaimana pasangnya? Pertama-tama tentu membuka fairing dan melepas cover water pump asli yang posisinya sama dengan bak kopling (gbr.1). Di dalamnya terdapat gir yang perlu dilepas, karena tidak digunakan lagi.
Gbr 1 | Gbr 2 |
Gbr 3 | Gbr 4 |
Kemudian, lepas slang dari waterpump, ada yang panjang serta yang pendek (gbr.2), slang ini menuju radiator dan lainnya mengalirkan air pendingin dari radiator setelah bersirkulasi di mesin.
Lepas radiator agar memudahkan pemasangan slang baru yang akan dipasang ke water pump elektrik. Nah, penempatan pompa air elektrik ini mesti diatur, jangan terlalu jauh dari radiator, agar sirkulasi airnya lebih baik dan berlangsung cepat (gbr.3).
Pompa elektrik ini bisa pakai milik Mercedes-Benz lawas, seperti 300 E atau Mercy Tiger. “Harganya mulai Rp 400-500 ribu,” jelas Leo, sapaannya. Nah, agar bisa bekerja, maka perlu suplai listrik.
Ada beberapa pilihan suplai listrik untuk pompa, mulai dari kunci kontak (aki langsung), serta pakai thermoswitch yang terhubung juga dengan kipas radiator.
Sayangnya, jika menggunakan thermoswitch, kerap lambat menghantar listrik untuk pompa, jadi lambat bersirkulasi. “Baiknya dihubungkan saja dengan kontak atau aki, tetapi diberi sakelar sendiri (gbr.4),” katanya. Namun, penggunanya mesti sering melihat temperatur mesin, ketika mulai naik hidupkan saja.
Langsung ke aki tanpa kontak bisa saja, jadi begitu dinyalakan air pun langsung berputar, tetapi risikonya aki cepat tekor dan suhu kerja normal agak lambat dicapai ketika baru start mesinnya.
Penulis/Foto: Jotos / Jotos
Editor | : | Editor |
KOMENTAR