“Urusan cost, kami melihat jangka panjang. Bukan hanya jangka pendek. Jadi kalau kurs US Dollar sedang naik, kami nggak langsung buru-buru menaikan harga jual,” buka Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT ADM pada Kamis (29/8).
Menanggapi kondisi dari pabrikan lain, dirinya menyatakan jika tiap perusahaan memiliki perhitungan cost yang berbeda.
“Sebenarnya perhitungan Daihatsu saat ini masih memakai kurs di angka Rp 9.300 perdollar. Tapi masih mengamati dan lebih menjaga ke kepuasan konsumen,” paparnya.
Sementara menyikapi harga jual New Terios yang naik sekitar Rp 6-10 jutaan, Amelia menyatakan jika kenaikan tersebut wajar karena banyak improvement yang dilakukan. “Jadi kenaikan tersebut bukan dikarenakan naiknya harga Dollar,” pungkas Amelia. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : |
KOMENTAR