Mobil bertransmisi otomatis mempunyai sedikit perbedaan perawatan dibandingkan yang manual, “Yang perlu diperhatikan untuk perawatan mobil otomatis adalah pengecekan kampas rem, terutama rem depan karena rem bekerja ekstra,” papar Didik.
“Kampas rem depan bekerja lebih ekstra dibanding manual dikarenakan mobil otomatis matik tanpa menginjak gas pun sudah berjalan, maka dari itu tugas rem terutama rem depan selalu digunakan pengendara,” urai pria ramah ini.
Lakukan pengecekan rem secara rutin, untuk pergantian bisa dilakukan setelah 20 ribu km. “Mobil manual bisa di 40 ribu km baru ganti, tapi semua kembali pada pemakaian masing-masing pengendara,” ungkap pria berkacamata ini.
Sedangkan untuk oli transmisi sendiri Didik menyarankan supaya tidak perlu melakukan flushing saat pergantian oli, “Diusahakan supaya menghindari flushing, disamping itu tidak perlu juga disemprot supaya kotoran tidak masuk ke dalam. Standart nya ganti oli bisa dilakukan setelah mesin agak dingin, supaya proses pergantian bisa lebih cepat,” tambahnya.
Selain itu, Didik menambahkan supaya pergantian oli bisa dilakukan secara rutin ketika melakukan perawatan berkala. “Untuk jasa ganti oli transmisi kisaran Rp 25 ribu hingga 30 ribu, tapi tiap melakukan perawatan berkala kami selalu melakukan pengecekan oli transmisi. Jadi bisa lebih hemat daripada hanya mengganti oli saja, ongkos perawatan berkala kisaran Rp 500 ribu hingga Rp 750 ribu yang meliputi pengecekan mesin juga,” tambahnya.
Silakan kunjungi PT. Astra International Tbk cab. Pecindilan, Jl. Pecindilan 42 Surabaya. Telepon 031-3762000 (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR